Breaking News:

Berita Viral

Pelaku Bom SMAN 72 Anti Islam? Polisi Bongkar Fakta, Rasa Kesal dan Emosi Jadi Pemicu Ledakan

Pelaku bom SMAN 72 Jakarta bertindak sendiri tanpa keterlibatan kelompok radikal. Aksinya bukan bentuk kebencian terhadap agama.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Istimewa
BOM RAKITAN MELEDAK - Polisi memastikan FN pelaku bom SMAN 72 Jakarta bertindak sendiri tanpa keterlibatan kelompok radikal. Aksinya bukan bentuk kebencian terhadap agama, melainkan dipicu tekanan batin dan emosi pribadi yang tidak tersalurkan. 

Detik setelah ledakan, suasana berubah menjadi kacau. Para siswa dan guru berlari tunggang langgang, beberapa menangis dan saling menolong di tengah kepulan asap.

Tak lama kemudian, polisi dan TNI tiba di lokasi dan memasang garis pembatas di sekitar masjid.

Luka yang Tak Terlihat

Peristiwa ini meninggalkan luka yang dalam bukan hanya bagi korban yang terluka, tapi juga bagi seluruh keluarga besar SMAN 72 Jakarta.

Di tempat yang seharusnya menjadi ruang belajar dan beribadah, justru muncul tragedi yang mengguncang hati banyak orang.

Kasus ini menjadi pengingat pahit tentang bahaya dunia digital yang tanpa batas, di mana seorang anak muda bisa tersesat dalam kegelapan internet dan kehilangan arah hidupnya.

Dari tangan seorang pelajar, lahirlah bencana yang mengguncang satu sekolah, dan membuka mata semua pihak tentang pentingnya pendampingan mental serta pengawasan dunia maya bagi generasi muda.

***

(TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari TribunJakarta)

Halaman 3/3
Tags:
SMAN 72 Jakartapolisibom
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved