Breaking News:

Dedi Mulyadi Vs Menkeu Purbaya Memanas, Gubernur Jabar Tantang Menteri Prabowo: Bongkar Faktanya!

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tak terima karena menurutnya tudingan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa tidak mendasar.

Penulis: Amir M
Editor: Amir M
KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY// FIKA NURUL ULYA
DEDI MULYADI PURBAYA - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Balai Kota Depok, Selasa (29/4/2025). Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta untuk menemui Presiden Prabowo Subianto, Rabu (10/9/2025). Dedi Mulyadi tantang Menkeu Purbaya buktikan Rp4,1 T dana Pemprov Jabar mengendap di bank. 

"Sebaiknya, daripada menjadi spekulasi yang membangun opini negatif, umumkan saja daerah-daerah mana yang belum membelanjakan keuangannya dengan baik, bahkan yang menyimpannya dalam bentuk deposito," tambahnya.

"Hal ini sangat penting untuk menghormati daerah-daerah yang bekerja dengan baik," sambungnya.

Dedi Mulyadi juga memberikan saran terkait bagaimana Menkeu Pubaya sebaiknya bersikap.

Ia meminta mantan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu bersikap adil dan menghormati daerah yang sudah bekerja keras mengelola fiskal dengan benar.

Karena menurut Dedi Mulyadi, tudingan Menkeu Purbaya itu dinilai bisa bisa merugikan daerah yang telah bekerja maksimal.

"Hal ini akan sangat merugikan daerah-daerah yang bekerja dengan baik.

Efeknya adalah kalau semuanya dianggap sama, daerah yang bekerja dengan baik akan mengalami problematika pengelolaan keuanga sehingga daerahnya terus-menerus mengalami penurunan daya dukung fiskal, dan ini sangat berefek buruk bagi kinerja pembangunannya," ucap Dedi Mulyadi.

Baca juga: Tak Tegur Sapa di Istana, Purbaya Klarifikasi Hubungannya dengan Luhut: Masa Saya Manggil dari Jauh?

DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ditemui pada Sabtu (1/6/2024).
DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ditemui pada Sabtu (1/6/2024). (Tribun Jabar/ Fauzi Noviandi)

Sebelumnya, Kementerian Keuangan merilis 15 daerah yang paling banyak menyimpan dana di bank.

Berikut daftar daerah yang paling banyak menyimpan dana di bank menurut Kemenkeu:

  1. Provinsi DKI Jakarta Rp 14,6 triliun
  2. Jawa Timur Rp 6,8 triliun
  3. Kota Banjar Baru Rp 5,1 triliun
  4. Provinsi Kalimantan Utara Rp 4,7 triliun
  5. Provinsi Jawa Barat Rp 4,1 triliun
  6. Kabupaten Bojonegoro Rp 3,6 triliun
  7. Kabupaten Kutai Barat Rp 3,2 triliun
  8. Provinsi Sumatera Utara Rp 3,1 triliun
  9. Kabupaten Kepulauan Talaud Rp 2,6 triliun
  10. Kabupaten Mimika Rp 2,4 triliun
  11. Kabupaten Badung Rp 2,2 triliun
  12. Kabupaten Tanah Bumbu Rp 2,11 triliun
  13. Provinsi Bangka Belitung Rp 2,10 triliun
  14. Provinsi Jawa Tengah Rp 1,9 triliun
  15. Kabupaten Balangan Rp 1,8 triliun.

(TribunTrends.com/ Amr)

Halaman 2/2
Tags:
Dedi MulyadiPurbaya Yudhi SadewaMenkeuMenteri KeuanganGubernur Jawa BaratPrabowo Subianto
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved