Breaking News:

Berita Kriminal

PILU Gadis di Jepara Dirudapaksa Ayah Tiri Sejak SD, Kini Putus SMA, Trauma Berat 'Korban Hamil'

pria serabutan asal Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah tega berkali-kali memperkosa putri tirinya AN (16) hingga hamil

Yonhap News
Ilustrasi pelecehan. pria serabutan asal Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah tega berkali-kali merudapaksa putri tirinya hingga hamil 

Kasus pemerkosaan kepada anak tiri itu terjadi di dua lokasi yaitu dirumah pelaku dan dikebun.

Atas perlakuan pelaku, korban pun merasakan kesakitan di area kemaluannya dan malu berinteraksi dengan orang lain akibat peristiwa yang dialaminya.

"Saat ini korban trauma, merasa sakit di area kemaluannya dan malu juga betemu keluarganya," ujarnya.

4. Diduga Dibiarkan ibu kandung

Kata Sophian, peristiwa yang dialami korban sudah pernah diceritakan kepada ibu kandungnya.

Namun, bukannya menolong, ibunya justru hanya membiarkan korban diperkosa oleh pelaku.

Baca juga: Nafsu Tak Terbendung, Pengurus Panti Asuhan Rudapaksa Anak Asuhnya hingga Hamil : Ya Allah Tega!

Ilustrasi korban tindakan asusila
Ilustrasi korban tindakan asusila (ibtimes.co.in)

5. Ibu kandung takut ditinggal pelaku

Menurut Sophian, hal itu dilakukan ibu kandung korban karena takut ditinggal pelaku AAS.

"Ibunya tidak bisa bertindak apa-apa karena takut ditinggal pelaku," tuturnya.

6. Pelaku terancam 15 tahun penjara

Sophian menambahkan, saat ini pelaku telah berada di Polres untuk menjalani proses hukum selanjutnya.

Adapun jeratan hukum yang dikenakan kepada pelaku yakni pasal 76D Junto pasal 81 ayat 2 dan ayat 3 atau pasal 76E Junto pasal 82 ayat 2 undang RI nomor 17 tahun 2016 dengan ancaman penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun.

Hukuman itu ditambah sepertiga dari ancaman pidananya karena pelaku dengan korban memiliki hubungan yaitu ayah tirinya. (*)

Diolah dari artikel Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
dirudapaksaayah tiriberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved