Breaking News:

Berita Kriminal

Caleg Tega Cabuli Anak Kandung, Diumumkan Lewat Pengeras Suara Masjid, Dikeroyok Warga, Kini Dipecat

Fakta ayah tega cabuli putri kandungnya sendiri, padahal maju jadi bacaleg, begini nasibnya.

Editor: ninda iswara
KOMPAS.COM/HANDOUT
Ilustrasi - Fakta ayah tega cabuli putri kandungnya sendiri, padahal maju jadi bacaleg, begini nasibnya. 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang pria yang merupakan calon anggota legislatif (caleg) dari sebuah partai tega mencabuli anak kandungnya sendiri.

Peristiwa pilu yang menimpa seorang anak ini terjadi di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.

Sang ayah yang mencabuli putrinya sendiri ini sempat dihakimi warga yang geram dengan ulahnya.

Pria berinisial SS (50) itu nyaris tewas dianiaya warga, Minggu (16/7/2023) setelah diketahui melakukan pencabulan atau rupadapaksa pada anak kandungnya.

Peristiwa itu tepatnya terjadi di Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

Baca juga: Pria di Kuningan Ditangkap, Tega Rudapaksa 2 Anak Tirinya, Dilakukan Sejak 2012 Saat Rumah Sepi

Ayah yang merupakan bakal calon legislatif tega cabuli putrinya di Lombok Barat
Ayah yang merupakan bakal calon legislatif tega cabuli putrinya di Lombok Barat (Dok. Humas Polda NTB)

Berikut rangkuman kronologi kejadian dirangkum Tribunnews.com, Selasa (18/7/2023:

1. Ternyata Caleg Partai

SS kabarnya merupakan seorang calon anggota legislatif (Caleg) salah satu partai di wilayah tersebut.

SS (50) merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga hamil.

Peristiwa ini diketahui ketika adanya laporan dari keluarga korban yang mengadu salah satu tokoh masyarakat pada Minggu (16/7/2023) siang.

Dikutip dari Tribun Lombok, Kapolsek Sekotong, Iptu I Kadek Sumerta mengungkapkan mediasi sempat dilakukan dengan tokoh masyarakat serta SS.

Namun di sela-sela mediasi, warga yang tidak terima langsung membuat pengumuman melalui pengeras suara untuk menghakimi SS.

"Jadi kemarin korban dan pelaku datang ke rumahnya bersama salah satu anggota DPRD di sana. Di sana sempat dibahas jalan keluar dugaan persetubuhan bagaimana."

"Namun, di sana warga disuruh keluar. Pas ada informasi pelaku ini ditangkap sama massa. Di sana lah terjadi (penganiayaan)," ujar Sumerta.

2. Dihakimi Warga

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
pencabulancalegLombok Barat
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved