Breaking News:

Berita Kriminal

Gabung Grub WA Adopsi, Ibu Tega Jual Bayinya Rp 4 Juta, Nyesel Anaknya Tak Dirawat, tapi Dijual Lagi

Masuk grub WhatsApp Adopsi bayi, ibu muda tergoda jual bayinya harga Rp 4 juta. Kini menyesal ternyata bayinya dijual lagi ke orang lain.

Editor: Monalisa
TribunSumsel/Kompas
Ilustrasi ibu muda tega jual bayinya yang baru dilahirkannya seharga Rp 4 juta 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang ibu muda tega menjual bayi yang baru dilahirkannya dengan harga Rp 4 juta.

Awalnya ibu muda di Jakarta Barat ini tergabung dalam grub WhatsApp adopsi bayi.

Setelah menjuak bayinya, ibu muda ini syok ternyata bayinya tak dirawat melainkan dijual lagi.

Baca juga: Nekat Melahirkan Seorang Diri, Ibu Muda di Kalsel Berujung Meninggal, Bayi yang Dilahirkan Selamat

Ilustrasi bayi
Ilustrasi bayi (theduponthospital.com)

Kini semua tersangka telah berhasil diamankan di Polsek Tambora, Jakarta Barat.

"Tersangka kami tangkap di wilayah Bandung dan Karawang," ucap Kapolsek Tambora Komisaris Donny Harvinda, Rabu (21/2/2024).

Menurut Donny, beberapa bayi yang hampir menjadi objek perdagangan sindikat ini berhasil diselamatkan.

Kini, bayi-bayi yang dijual oleh sindikat di Tambora kini sudah diserahkan ke Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta.

Bermula saat korban jual bayi sendiri Adapun kasus ini terungkap dari pengakuan seorang ibu berinisial T yang menjual anaknya sendiri kepada sindikat seharga Rp 4.000.000.

Awalnya, pada saat T hamil delapan bulan dia berkenalan dengan perempuan berinisial EM (30) melalui grup WhatsApp adopsi bayi.

Mereka berdua sepakat untuk jual beli bayi seharga Rp 4.000.000 itu.

Sebulan kemudian tersangka berinisial EM mendatangi T yang baru saja melahirkan anaknya di salah satu rumah sakit di Jakarta Barat.

Baca juga: Pasien Spesial Cerita Dokter Kandungan Bantu Istri Melahirkan Cesar, Wajah Haru Sambut Tangis Bayi

"Pada saat T melahirkan di salah satu rumah sakit di Jakarta Barat, EM menghubungi atau pun mendatangi saudari T," kata Syahduddi.

Setelah melahirkan bayinya, T menerima uang dari EM sebesar Rp 1.500.000, serta biaya persalinan T.

"Dengan janji beberapa hari setelah bayi dibawa uang akan dikirim sisanya sebesar Rp 2.500.000," kata Syahduddi.

Setelah satu minggu, T menagih janji uang pembayaran selanjutnya.

Namun, EM selalu mengelak karena belum dapat gaji dari suami.

Ilustrasi bayi
Ilustrasi bayi (IE Malayalam)
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
ibubayiJakarta BaratadopsitersangkaTambora
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved