Berita Kriminal
Pilu Guru Ceritakan dua Bocah di Lampung Hidup Sebatang Kara, Tetap Rajin Sekolah, 'Rajin Sholat'
Kejamnya dunia hingga harus membuat kakak beradik di Lampung, T (11) dan S (9) hidup tanpa orang tua tak membuat mereka berhenti menuntut ilmu.
Editor: Nafis Abdulhakim
Apa lagi ketika tidak ada panen tebu, Sulastri harus hilir mudik mencari apa yang bisa dikerjakan seperti buruh semprot tebu atau memupuk singkong dengan upah sekedarnya.
"Semoga rejekinya lancar terus dan dua cucu yang saya rawat masa depannya baik," harapnya.
Sulastri menceritakan, apa yang dialami kedua bocah ini bermula tahun 2015 saat bulan ramadhan.
Mereka berkumpul untuk buka puasa bersama, dengan status ayah dan ibu telah bercerai.
Saat itu sulastri sedang pergi bekerja membuat kue untuk lebaran.
"Saya baru mau mulai kerja, tau-tau saya dipanggil suruh pulang. Setibanya di rumah pukul 21.00 WIB Sutrisnawati (Ibu) sudah terkapar bersimbah darah dihadapan kedua anakny," ujarnya.
"Saya masih sempat merawatnya (Ibu 2 bocah) saat dirawat di rumah sakit selama 7 hari, sebelum akhirnya meninggal," tambahnya.
Menurut Sulastri, saat masih dalam perawatan ibu dari dua bocah tersebut sempat siuman.
Sulastri pun mencoba menanyakan apa yang terjadi padanya.
Namun sang ibu enggan menceritakan yang terjadi hingga menghembuskan napas terakhir.
"Sang ibu sebelum meninggal hanya berwasiat, jangan sampai Ta dan Sa dibawa ayahnya," kata Sulastri.
Sehingga, kata Sulastri, sampai kini jika ada yang ingin meminta izin untuk membawa dan merawat dua cucunya, dirinya tidak mengizinkan.
Sulastri menyebut, jika Ta dan Sa akhirnya meminta bantuan pada presiden dan kapolri karena sang ayah tak kunjung tertangkap.
Sejak dilaporkannya kejadian itu pada 2015 lalu, tidak ada tindakan bahkan sang ayah masih berkeliaran bebas tanpa tanggung jawab.
"Ta, Sa, dan keluarga besar sudah setuju jika sang ayah ditangkap dan dipenjara. Namun tidak ada kepastian dari polisi hingga saat ini," tandasnya. (*)
Diolah dari artikel BangkaPos
Sumber: Bangka Pos
Tampang Suami di Bengkulu Utara yang Tikam Istri Pakai Tombak, Puluhan Tahun Lalu Pernah Dipasung |
![]() |
---|
Gara-gara Sidik Jari di HP, Suami di Jeneponto Cemburu Buta Nekat Tikam Istri di Jeneponto |
![]() |
---|
Pasutri di Gresik Kompak Curi Motor Meski Sudah Pisah Ranjang, Tertangkap saat COD |
![]() |
---|
Tampang Suami Tega Bunuh Istri di Dompu NTB Sebab Malu Banyak Utang, Sempat Senyum sebelum Diperiksa |
![]() |
---|
Kesaksian Tetangga Istri di Dompu yang Dibunuh Suami, Baru Lahiran 10 Hari Lalu: Kenapa Begitu Tega |
![]() |
---|