Breaking News:

Politik Viral

Babel Balik Menyerang Purbaya! Dana Rp 2,1 Triliun Ternyata Salah Input, Berujung Laporan Polisi

Gubernur Bangka Belitung, Hidayat Arsani buka suara soal dana Rp 2,1 triliun mengendap yang disebutkan Purbaya, berujung dengan laporan polisi.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Instagram MenkeuRI/Posbelitung
DRAMA DANA MENGENDAP - Gubernur Bangka Belitung, Hidayat Arsani buka suara soal dana mengendap yang disebutkan Purbaya. Pemprov Babel lapor polisi terkait kabar dana Rp 2,1 triliun mengendap di bank. 

Ringkasan Berita:
  • Pemprov Babel Bantah Tuduhan Dana Mengendap Rp 2,1 Triliun
  • Kesalahan Input Data oleh Bank Sumsel Babel
  • Pemprov Babel Laporkan ke Polisi untuk Jaga Kredibilitas

TRIBUNTRENDS.COM - Angin panas polemik dana mengendap di perbankan yang diungkap Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa akhirnya berembus sampai ke Kepulauan Bangka Belitung.

Namun, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel menegaskan: mereka bukan pelakunya.

Dalam pernyataan tegas, Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel, M Haris, membantah adanya dana sebesar Rp 2,1 triliun milik Pemprov yang mengendap di bank sebagaimana disebut oleh Purbaya beberapa waktu lalu.

“Setelah kami telusuri, ternyata dana itu bukan milik Pemprov Babel, melainkan milik Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel),” ungkap Haris saat dihubungi, Senin (27/10/2025).

Menurutnya, kekeliruan itu terjadi bukan karena kelalaian Pemprov, melainkan karena salah input data oleh pihak Bank Sumsel Babel ke sistem milik Bank Indonesia (BI).

Alhasil, data yang muncul seolah menampilkan dana mengendap tersebut sebagai milik Babel.

Baca juga: Drama Baru Usai Dedi Mulyadi: Babel Juga Lawan Data Purbaya Soal Uang Mengendap di Bank

Kesalahan Input yang Berujung Panjang

Kisah ini bermula dari laporan pemerintah pusat yang menyoroti besarnya dana daerah yang mengendap di perbankan.

Dari data yang beredar, nama Bangka Belitung ikut tercantum dengan angka fantastis: Rp 2,1 triliun.

Namun bagi Pemprov Babel, kabar itu tak hanya mengejutkan, tapi juga mencoreng nama baik mereka di hadapan publik.

“Berdasarkan informasi yang kami terima, ternyata yang salah input itu adalah Bank Sumsel Babel.

Tindakan ini dilakukan agar informasi yang didapat mengenai dana tersebut valid,” jelas Haris, menegaskan posisi Pemprov yang selama ini merasa bersih dalam tata kelola keuangan.

BABEL LAPOR POLISI - Gubernur Bangka Belitung, Hidayat Arsani, ditemui awak media saat kunjungan kerja di Belitung, Rabu (22/10/2025). Pemprov Babel lapor polisi
BABEL LAPOR POLISI - Gubernur Bangka Belitung, Hidayat Arsani, ditemui awak media saat kunjungan kerja di Belitung, Rabu (22/10/2025). Pemprov Babel lapor polisi terkait kabar dana Rp 2,1 triliun milik Pemprov mengendap di bank.  (Posbelitung/Adelina)

Langkah Tegas: Gubernur Laporkan ke Polisi

Tak ingin nama daerahnya terus dikaitkan dengan tuduhan tak berdasar, Gubernur Hidayat Arsani mengambil langkah tegas.

Ia resmi mengadukan pihak Bank Sumsel Babel ke Polda Bangka Belitung.

Halaman 1/3
Tags:
PurbayaBangka BelitungMenteri Keuangan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved