Breaking News:

Politik Viral

Curhat Warga ke Purbaya, Pagi Buta Ditagih Pajak Rp300 Ribu, Menkeu Janji Beri Sanksi: Saya Hukum!

Respon Purbaya soal laporan warga tentang pegawai pajak menagih tunggakan sebesar Rp 300 ribu kepada wajib pajak pukul 05.41 pagi.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Istimewa
GEBRAKAN MENKEU PURBAYA - Respon Purbaya soal laporan warga tentang seorang pegawai pajak menagih tunggakan sebesar Rp 300 ribu kepada wajib pajak pukul 05.41 pagi. 

“Kalau mau disiplin, boleh. Tapi bukan berarti kehilangan akal sehat,” ujarnya lagi.

Baca juga: Pedagang Pasar Senen Gelisah Hadapi Aturan Purbaya, Khawatir Mata Pencaharian Hilang!

“Lapor Pak Purbaya” Banjir Aduan: 28.390 Laporan Masuk

Fenomena pegawai pajak yang menagih pajak dini hari hanyalah satu dari puluhan ribu laporan yang masuk ke kanal pengaduan publik “Lapor Pak Purbaya” sebuah sistem aduan berbasis WhatsApp yang kini menjadi sorotan karena keterbukaannya.

Hingga 20 Oktober 2025 pukul 08.00 WIB, total 28.390 laporan telah diterima. Dari jumlah itu, 14.025 laporan sudah diverifikasi oleh tim Kementerian Keuangan.

“Dari total laporan itu, ada 722 aduan, 393 masukan, 432 pertanyaan, dan 12.000 kategori lain-lain. Masih dalam proses verifikasi 14.365 laporan,” papar Purbaya.

Lebih lanjut, 437 laporan telah ditindaklanjuti secara konkret. Dari angka itu, 239 laporan terkait Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan 198 laporan menyangkut Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).

Yang menarik, menurut Purbaya, tren pengaduan kini berubah. Jika sebelumnya sebagian besar keluhan masyarakat ditujukan pada layanan bea cukai, kini aduan terbanyak datang dari lingkungan DJP menandakan perlunya pembenahan serius di tubuh otoritas pajak itu sendiri.

Purbaya: Tegas Tapi Humanis

Di balik tutur katanya yang kadang blak-blakan dan bernada satire, langkah Purbaya memperkuat kanal pengaduan publik menunjukkan komitmen kuat untuk membuka ruang kontrol masyarakat terhadap aparat fiskal.

Ia menegaskan, laporan sekecil apa pun harus ditindaklanjuti, karena setiap pengalaman warga mencerminkan wajah pelayanan publik yang sebenarnya.

Kasus “penagihan pajak jam 05.41 pagi” mungkin terdengar sepele dibandingkan isu besar seperti kebocoran penerimaan atau manipulasi faktur.

Namun bagi Purbaya, dari hal kecil seperti inilah budaya birokrasi bisa diukur: apakah masih bermental kekuasaan, atau sudah benar-benar melayani.

***

(TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari Kompas)

Halaman 2/2
Tags:
PurbayapajakMenkeu
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved