Breaking News:

Berita Kriminal

Miris! Pria di Kendari Tega Siksa Anak, Kini Dilaporkan Istri ke Polisi, 'Sering Mabuk dan Emosi'

Inilah kronologi seorang ayah aniaya anak kandungnya dalam kondisi mabuk minuman keras di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara

TribunnewsSultra.com/ist
Pelaku penganiayaan anak kandung berinisial IS ditangkap Polsek Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) 

Hal itu diungkap oleh Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara.

"Sudah kita amankan," jelasnya.

Ilustrasi bocah 7 tahun di Bogor dianiaya ayah.
Ilustrasi bocah 7 tahun di Bogor dianiaya ayah. (TRIBUNFLORES.COM/HO-IST)

AKP Teguh juga mengatakan, dugaan pelaku penganiayaan adalah ayah kandung N.

Tak hanya itu, sang ayah juga yang memaksa bocah itu untuk mengamen hingga malam hari.

"Diduga pelaku bapaknya," lanjut dia.

Baca juga: Curhat Pelajar Dianiaya Polisi Pakai Senjata, Diberi Uang Tutup Mulut Rp50 Ribu, Keluarga Tak Terima

Sementara itu kata dia, sang ibu diduga tidak ada keterlibatan dalam penganiayaan tersebut.

Namun belum diketahui apakah ibunya mengetahui hal itu atau tidak.

"Ibunya masih belum ada dugaan ke sana," kata AKP Teguh Kumara.

Sementara ini, kata dia, pihaknya masih mengumpulkan katerangan saksi dan barang bukti.

"Kalau memang sudah terpenuhi dua alat bukti, nanti kita gelarkan untuk penetapan tersangka," kata AKP Teguh Kumara.

Kasus Lain: Pelajar Dianiaya Polisi Pakai Senjata, Diberi Uang Tutup Mulut Rp50 Ribu

Sementara itu di lain sisi, seorang pelajar bernama Abdul Aziz Potabuga (17) mengaku dianiaya oknum polisi berinisial TA.

Warga Kelurahan Dutulana Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo itu dipukul menggunakan senjata laras panjang.

Alhasil, Aziz pun mengalami memar di bagian mata kiri dan muntah darah.

Oknum polisi itu panik saat korban mengalami memar dan muntah darah.

Halaman 3/4
Tags:
berita viral hari iniKendaripriapolisi
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved