Breaking News:

MURKANYA Kaesang, Imbas Ucapan Ade Armando, Kantor PSI Diteror Hingga Rumah Ibu Erina Gudono Didemo

Pantas Kaesang Pangarep marah hingga menyuruh keluarga, ternyata imbas ucapan Ade Armando kantor PSI di Yogya diteror, rumah ibu Erina didemo.

Editor: Monalisa
Kolase Instagram
Murkanya Kaesang Pangarep, ucapan Ade Armando berimbas kemana-mana 

Adapun pernyataannya itu terkait aksi BEM UI, UGM, dan beberapa perwakilan BEM dari universitas lainnya yang digelar di Yogyakarta beberapa waktu lalu.

Ade khususnya mengkritik kaos yang digunakan mahasiswa tersebut yang bertuliskan 'republik rasa dinasti.'

"Ini ironis sekali, karena mereka justru sedang berada di sebuah wilayah yang jelas-jelas menjalankan politik dinasti dan mereka diam saja," ujarnya dalam cuitan di akun X pribadinya, Sabtu (2/12/2023)

Atas dasar itu, Ade Armando menyimpulkan bahwa dinasti politik juga terjadi di DIY.

Dia kemudian mempertanyakan keseriusan mahasiswa di Yogyakarta yang menentang politik dinasti dengan mengatakan DIY sebetulnya mempraktikkan politik dinasti.

"Anak-anak BEM ini harus tahu dong, kalau mau melawan politik dinasti, ya politik dinasti sesungguhnya adalah DIY.

Gubernurnya tidak dipilih melalui pemilu," sambung Ade.

Pasca pernyataannya menimbulkan kontroversi, Ade Armando pun meminta maaf lewat video klarifikasi yang diunggah di akun X pribadinya, Minggu (3/12/2023) malam.

"Melalui video ini, saya ingin mengajukan permintaan maaf sebesar-besarnya, seandainya video saya yang terakhir soal politik dinasti telah menimbulkan ketersinggungan dan kegaduhan terutama di Daerah Istimewa Yogyakarta," tuturnya dalam video itu.

Baca juga: Komentar Boleh, tapi Hargai Sejarah! Sultan HB X Peringati Anak Buah Kaesang, Dituntut Minta Maaf

Anak buah Kaesang di PSI minta maaf setelah buat pernyataan soal Dinasti politik di Yogyakarta
Anak buah Kaesang di PSI minta maaf setelah buat pernyataan soal Dinasti politik di Yogyakarta (Kolase YouTube, Instagram)

Ade juga menyebut buntut dari pernyataannya itu, DPD PSI Yogyakarta bakal digeruduk.

Dia menegaskan pernyataannya itu adalah pandangan pribadi dan tak mewakili PSI.

"Saya sudah mendengar ada aksi tangkap Ade Armando dan rencana untuk mendatangi DPW PSI Yogyakarta. Saya ingin sampaikan, apa yang saya katakan di video tersebut adalah sepenuhnya pandangan saya, sikap politik saya," jelasnya.

Meski mengaku tak mewakili partai, Ade mengaku permintaan maafnya ini lantaran diminta oleh DPP PSI.

Hal itu lantaran pernyataannya justru menimbulkan kegaduhan.

"Ini tidak ada hubungannya dengan pandanganpolitik dan policy dari DPP PSI dan DPW PSI Yogyakarta. Itu sepenuhnya karena pandangan saya."

"Tapi karena itu, mengikuti arahan dari DPP PSI, saya mengajukan permohonan maaf sebesar-besarnya pada segenap pihak bila vide tersebut telah menimbulkan ketersinggungan dan kegaduhan," tegas Ade.

Artikel ini diolah dari TribunSolo.com dan Tribunnews.com

Sumber: Tribun Solo
Tags:
Kaesang PangarepPSIAde ArmandoGrace NatalieYogyakarta
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved