Breaking News:

Berita Kriminal

ASTAGA Waria di Nunukan Tewas, Dibunuh Residivis yang Pernah Dideportasi dari Malaysia 'Sakit Hati'

Polisi mengungkap peristiwa pembunuhan seorang waria di Nunukan, Kalimantan Utara, Afdal alias Ririn (33) warga Pulau Sebatik, oleh Moh (19)

Kompas.com/Ahmad Dzulviqor
Moh (19), deportan pembunuh waria di Nunukan Kaltara, saat dihadirkan dalam pers rilis di Mako Polres Nunukan 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang pria di Nunukan nekat menghabisi nyawa seorang waria.

Aksi sadisnya itu dilakukannya dengan dasar sakit hati.

Diketahui, pelaku merupakan seorang residivis yang pernah dideportasi dari Malaysia.

Baca juga: Kronologi Driver Ojol Dianiaya & Dicabuli 3 Waria, Berawal dari COD, Korban Syok Bangun Tanpa Busana

Polisi mengungkap peristiwa pembunuhan seorang waria di Nunukan, Kalimantan Utara, Afdal alias Ririn (33) warga Pulau Sebatik, oleh Moh (19), warga Jalan Lingkar, Nunukan Selatan, yang terjadi pada Kamis (26/10/2023).

Kapolres Nunukan, AKBP Taufik Nurmandya mengatakan, Moh sakit hati karena tuduhan korban yang dirasa membuatnya malu.

Ilustrasi penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (Trubunnews.com/ist)

"Ada perkataan tidak pantas yang ditudingkan kepada pelaku, dan itu yang mendasari pelaku membunuh korban," kata Taufik, pada Senin (28/10/2023).

Sebenarnya, keduanya belum lama saling mengenal.

Mereka baru dekat selama dua bulan, dan diduga memiliki hubungan terlarang dalam hal percintaan.

Taufik melanjutkan, Moh sudah merencanakan pembunuhan untuk melampiaskan sakit hatinya.

Sehingga pada Kamis (26/10/2023), pelaku datang ke rumah kos korban dan izin menginap.

Korban tidur berdua dalam satu ranjang, dan pelaku bangun tengah malam untuk mengambil pisau dapur di rumah tersebut.

"Pelaku kembali ke kamar, dan saat itu korban juga bangun. Keduanya tidur sambil membelakangi, dan sama-sama main Hp. Tiba tiba, pelaku menikamkan pisau dapur ke leher korban," kata Taufik.

Sempat terjadi perlawanan dari korban, tapi kemudian pelaku mencekik leher korban.

Pelaku menghunjamkan pisau lebih dalam di leher korban sampai menembus tulang, dan gagang pisau sampai patah.

"Setelah mengecek nadi leher korban dan memastikannya mati, pelaku mengambil semua barang berharga di kamar korban. Pelaku pergi setelah mengunci kosan korban," lanjutnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniNunukanwariaMalaysia
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved