2 Warga Sikka Babak Belur, Diduga Dianiaya 2 Oknum Brimob, Dipicu Orang Mabuk 'Ada Miss Komunikasi'

TRIBUNTRENDS.COM - Dua oknum anggota Brimob diduga aniaya dua warga Sikka, Nusa Tenggara Timur.

Akibatnya, dua korban mengalami lebam di wajahnya.

Diduga pemicu awal kedua oknum Brimob mendapati ada orang mabuk yang berkelahi.

Baca juga: Aniaya Istri hingga Tewas, Tabiat Tukang Parkir di Ciamis Diungkap Tetangga : Warga Sudah Pada Tau

TNP (25) dan MR (23), warga Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), diduga dianiaya dua oknum anggota Batalyon B Pelopor Maumere.

Akibat penganiayaan itu, TNP mengalami memar pada tubuh bagian kiri dan tangan kiri, sedangkan MR mengalami memar pada wajah dan bengkak di bagian hidung.

Perwira Seksi Operasi Batalyon B Pelopor Maumere AKP Mikael Seu membenarkan adanya penganiayaan tersebut.

Mikael mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (10/9/2023) malam.

Dia menuturkan, peristiwa bermula ketika dua terduga pelaku hendak ke Mako Brimob untuk mengikuti apel malam.

Saat dalam perjalanan keduanya mendapati ada orang mabuk yang sedang berkelahi. Keduanya kemudian mendatangi lokasi kejadian.

"Di situ terjadi miss komunikasi sehingga terjadilah penganiayaan itu," ujar Mikael dalam keterangannya, Selasa (12/9/2023).

Baca juga: Ya Allah! Tukang Parkir di Ciamis Aniaya Istri hingga Tewas, Bohong saat Lapor ke Pak RT: Jatuh

Mikael berujar, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Jika kedua anggotanya terlibat atau melakukan penganiayaan, akan diproses dan ditindak tegas.

Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada korban dan keluarga. Pihaknya berjanji memfasilitasi kedua korban untuk berobat.

Aniaya Istri hingga Tewas, Tabiat Tukang Parkir di Ciamis Diungkap Tetangga : Warga Sudah Pada Tau

Ya Allah, tega sekali, tukang parkir di Ciamis berisinal AM (50), menganiaya istrinya TM hingga tewas.

Tak hanya itu, AM ternyata juga sempat berbohong pada Ketua RT saat melaporkan istrinya meninggal.