Breaking News:

Berita Kriminal

AKSI Brutal 4 Sekuriti Taman Impian Jaya Ancol, Keroyok Pria Tanpa Ampun hingga Tewas 'Suka Mencuri'

Aksi brutal dilakukan empat petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol berinisial P (35), H (33), K (43), dan S (31) terhadap seorang pria bernama Hasan

Kompas.com/ERICSSEN
Ilustrasi penganiayaan. Aksi brutal dilakukan empat petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol terhadap seorang pria hingga tewas 

Dianiaya bertubi-tubi

Gustiyana menuturkan, keempat tersangka menganiaya korban menggunakan tangan kosong, potongan bambu, dan kabel berukuran dua meter.

"Pemukulan pertama dilakukan oleh tersangka P. Ketika korban sudah berdarah, tersangka P mencoba mengambil air untuk membersihkan darah di badannya," kata Gustiyana.

Saat itu, korban sempat ingin melarikan diri. Namun, pelaku H berhasil menghalangi, kemudian korban kembali mendapatkan penganiayaan berupa tendangan dari H.

"Selang beberapa menit, datang kembali tersangka baru, yaitu K yang juga melakukan penganiayaan menggunakan tangan kosong dan kaki serta seutas kabel putih berukuran dua meter untuk memecut korban," ungkap Gustiyana.

Ilustrasi penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (Tribunnews.com)

Usai memecut korban, K juga sempat menggunakan potongan bambu untuk memukul korban.

"Tidak selang berapa lama, datang kembali pelaku S yang juga melakukan pemukulan sehingga terjadilah secara bergantian melakukan penganiayaan tersebut sampai sore," ucap Gustiyana.

Baca juga: AT Anak Ketua DPRD Kota Ambon Aniaya Remaja hingga Tewas, Teriak Bakal Tanggung Jawab, 7 Tahun Bui?

Korban meninggal, jasadnya sempat didiamkan

Ketika korban sudah dalam keadaan terluka parah, kehilangan kesadaran, dan pingsan, pelaku memasukkan korban ke dalam kendaraan operasional petugas keamanan Taman Impian Jaya Ancol berupa mobil Grandmax.

"Setelah dimasukkan, tersangka P dan H kemudian berencana mengantarkan korban keluar Ancol untuk dilepas. Namun, dalam perjalanan sampai dekat Diamond, ternyata korban sudah kehilangan nyawa," ujar Gustiyana.

Mengetahui Hasanuddin sudah tidak lagi bernyawa, tersangka P dan H mulai panik. Mereka memutuskan kembali ke area Taman Impian Jaya Ancol dan berembuk dengan K dan S.

Setelah itu, keempat tersangka melapor ke Chief Security, tetapi belum berterus terang.

Saat itu mereka menyatakan bahwa Hasanuddin yang diamankan atas tudingan mencuri tengah dalam keadaan pingsan.

"Jadi Chief Security memerintahkan untuk membawa korban segera ke rumah sakit. Namun, para pelaku takut membawa ke rumah sakit karena takut ditanyakan tim medis mengenai kronologi luka yang ada di tubuh korban," kata Gustiyana.

"Sehingga waktu itu, mayat diendapkan, didiamkan dulu di TKP 2 sampai mendekati Magrib. Saat Magrib baru mereka menyampaikan (ke Chief Security) bahwa korban sudah meninggal dunia," imbuh Gustiyana lagi.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
sekuritiTaman Impian Jaya Ancoltewasberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved