Breaking News:

Berita Viral

Para Dokter Kandungan Sampaikan Permintaan Maaf ke dr. Gia Pratama Terkait Kisah 'Rahim Copot'

Setelah viral tentang rahim copot dari cerita dokter Gia, kini seluruh dokter kandungan mengajukan perminta maafan untuk dokter Gia.

Editor: Sinta Darmastri
TribunTrends.com/Tangkapan Layar Instagram @raditya_dika
Setelah viral tentang rahim copot dari cerita dokter Gia, kini seluruh dokter kandungan mengajukan perminta maafan untuk dokter Gia. 

Selain dr. IL, dr. KM juga menyampaikan penyesalan di akun media sosialnya. dr. KM sebelumnya sempat memicu kontroversi karena menyebut cerita dr. Gia sebagai "dongeng" dalam sebuah video TikTok, serta menyindir reaksi dr. Gia terkait penemuan rahim di dalam plastik.

"Pokoknya rahim itu tidak mungkin copot begitu saja bunda," ujar dr. KM pada video yang beredar kala itu.

Ia juga sempat mengkritik respon spontan dr. Gia saat melihat benda yang disebutnya sebagai rahim.

"Lagipula kalau misal saya sebagai dokter dibawain keresek yang isinya sepeti rahim, saya tidak akan langsung spontan bolang 'ini mah rahim, mana pasiennya?' yang jelas kalau itu rahim, pasiennya pasti sudah meninggal," kata dia.

Setelah mendapat banyak masukan dan kritik, postingan dr. KM tersebut kini telah dihapus. Ia kemudian mengunggah permohonan maaf kepada publik.

"Selamat malam semuanya saya ingin menyampaikan permintaan maaf untuk balasan komen sebelumnya. Balasan komentar tersebut telah saya hapus semuanya karena saya tersadar bahwa itu semua telah menyakiti perasaan semuanya. Terimakasih buat semua yang sudah memberikan masukan lewat kolom komentar maupun DM sehingga saya tersadarkan. Semoga dibukakan pintu maaf buat saya.. Terimakasih atas masukannya," tulis dr. KM.

Hal serupa juga dilakukan oleh dr. YRA, yang juga menyampaikan permintaan maaf atas utas yang ia tulis di media sosialnya, yang menunjukkan keraguan atas cerita dr. Gia.

"Assalamualaikum saudara saudari seagama dan setanah air, untuk terkait tulisan saya ini, terima kasih banyak ya yang sudah mengingatkan dan menegur baik dari Sosmed manapun. Alhamdulillah saya senang sekali diingatkan jika ada kekeliruan tulisan, bahasa, persepsi, asumsi ataupun tindakan, supaya tidak panjang dosa nya sampai dihisab nanti. Teruntuk dokter @giapratamamd silahkan dibaca dokter, dan jika dokter tersinggung dengan keraguan sy tulisan sy akan cerita dokter sy minta maaf ya," tutup dr. YRA.

Kasus ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dan komunikasi yang hati-hati di ranah publik antara sesama profesional kesehatan, meskipun tujuannya adalah untuk memberikan edukasi yang akurat kepada masyarakat.

(TribunTrends.com/TribunBogor.com)

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/2
Tags:
dokter Gia Pratamadokter kandunganrahim
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved