Berita Viral
Hasil Autopsi Pendaki Meninggal Gancet di Gunung Jawa Barat, Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan
Terungkap sudah hasil autopsi pendaki meninggal gancet di Gunung Jawa Barat, dokter ungkap fakta mengejutkan, kelamin laki-laki dipotong.
Editor: jonisetiawan
Ia mengenang bahwa pendaki wanita tampak sangat lelah dan beberapa kali menangis, meminta turun dari gunung.
“Tetehnya kayak capek banget. Aku tanya ke cowoknya, dia bilang ‘kecapean aja’.
Tapi enggak lama ceweknya nangis, ‘aku mau turun’. Tapi cowoknya tetap maksa, katanya bisa pelan-pelan,” tutur Hilya.
Menurut pengakuannya, pasangan muda itu masih berusia belasan tahun.
“Ceweknya lahir 2001, cowoknya 2000,” ucapnya.
Baca juga: Insiden Nahas Influencer Korea, Niat Liburan di Mongolia Berakhir Tewas di Gunung Berapi Urantogoo
Tanda Aneh di Pos 4: Tawa Melengking dan Kesurupan
Sesampainya di Pos 4, kondisi pendaki wanita makin menurun. Ia bahkan disebut sempat bertingkah aneh hingga pingsan.
“Dia ketawa melengking, kayak bukan suaranya sendiri.
Kita kira kesurupan, tapi aku masih berpikir positif, mungkin cuma kecapean,” kata Hilya.
Setelah dibantu menenangkan korban, rombongan Hilya melanjutkan perjalanan menuju area camp di puncak, meninggalkan pasangan itu yang tampak masih kelelahan.
Malam Mencekam: Suara Aneh dari Dalam Tenda
Setiba di area camp, pasangan tersebut kembali bergabung dan mendirikan tenda di dekat rombongan Hilya.
Sekitar pukul 23.00 WIB, suasana hening mendadak terganggu oleh suara samar seperti desahan dari arah tenda pasangan itu.
“Temen gue bilang, ‘Eh lu denger suara enggak?’ Gue iya, tapi enggak mau ngomong. Itu bukan suara horor, tapi suara desahan,” kenang Hilya.
Tak ada yang berani memastikan apa yang terjadi malam itu. Semua memilih diam dan beristirahat, hingga pagi tiba.
Penemuan Tragis di Pagi Hari
Pagi harinya, Hilya sempat naik ke puncak untuk melihat sunrise. Namun hingga siang menjelang, tenda pasangan itu tetap tertutup rapat.
Ia pun berinisiatif memberikan makanan sambil memanggil-manggil dari luar. Setelah tak mendapat respons, ia menggoyangkan tenda namun tetap sunyi.
| Mengenang Sosok Ki Anom Suroto: Maestro Dalang dari Klaten yang Pernah Menggetarkan Lima Benua |
|
|---|
| Jeritan Pilu Siswi SMP di Lampung: Dibully Karena Ibu Pemulung, Berujung Putus Sekolah, Ini Faktanya |
|
|---|
| Kisah Pilu MAA: Misteri Luka Bocah 6 Tahun di Bojonggede yang Berakhir Tragis di Tangan Ibu Tiri |
|
|---|
| Tanggapan Singkat Ketua KPU: Usai Kena Sanksi Skandal Penggunaan Jet Pribadi Senilai Rp 90 Miliar |
|
|---|
| Sosok Mat Yasin, Pahlawan Desa Madura: Rela Rogoh Kocek Rp2 Miliar Demi Aspal Jalan Kampung |
|
|---|