Demo Buruh
Tak Lari dari Api, Abay Pilih Kembali Demi Menolong: Staf DPRD Makassar Gugur Usai Selamatkan Rekan
Abay, Staf Humas DPRD Makassar, menjadi salah satu korban dalam tragedi pembakaran Gedung DPRD Makassar, Jumat (29/8/2025) malam.
Editor: jonisetiawan
Gedung-gedung yang Membara, dan Mereka yang Tewas di Dalamnya
Kerusuhan besar di Makassar pada malam itu menjadi salah satu yang paling kelam dalam sejarah unjuk rasa di kota ini. Gedung DPRD Kota Makassar di Jl AP Pettarani ludes dilalap api.
Sebanyak 68 kendaraan turut hangus. Gedung DPRD Provinsi Sulsel di Jl Urip Sumoharjo juga tak luput dari amukan massa.
Dua bangunan simbol demokrasi itu, kini tinggal puing-puing arang, menyimpan cerita tentang amarah yang meledak dan pengorbanan yang sunyi.
Baca juga: Hampir Mati Demi DPR Rakus Polisi Curhat Lelah Jadi Tameng, Ingin Berdiri di Barisan Rakyat
Dan Nama Abay akan Dikenang
Dalam sejarah kelam yang tertulis dari api dan amarah, nama Abay takkan terlupakan.
Bukan karena pekerjaannya sebagai fotografer, tapi karena keberaniannya untuk naik lagi ke lantai dua, ketika banyak orang memilih lari ke luar.
Dia memilih masuk kembali ke api untuk menyelamatkan orang lain. Dan di sanalah, ia memilih tetap tinggal.
***
(TribunTrends/Sebagian artikel ini tayang di TribunMakassar)
| Sosok Farhan, Anak Ustaz yang Hilang saat Demo Jakarta, Terakhir Terlihat di Depan Mako Brimob |
|
|---|
| Misteri Demo Jakarta: 2 Orang Masih Hilang, Keluarga Gelar Pengajian, Harapan Kian Menipis |
|
|---|
| Disebut Ada Makar dan Terorisme dalam Demo, BEM SI Kerakyatan Desak Presiden Prabowo Cari Aktornya |
|
|---|
| Fakta Pilu Rusuh Jakarta: Bom Molotov di Tangan Anak di Bawah Umur, Peringatan Keluarga Diabaikan |
|
|---|
| Karier Laras Faizati di AIPA Lenyap Sekejap, Surat Pemecatan Meluncur dari Brunei, Tak Ada Toleransi |
|
|---|
