Bripda Faras Tewas Dibacok Bandar Narkoba, Pacar Ingat Pesan Terakhir, Firasat? 'Kamu Bisa Sendiri'
Bripda Faras tewas dibacok bandar narkoba, tangis pilu pacar ingat pesan terakhir, seperti firasat.
Editor: ninda iswara
TRIBUNTRENDS.COM - Nasib malang menghampiri Bripda Faras Nabhan Atallah.
Anggota Satresnarkoba Polres Lahat di Sumatera Selatan ini tewas di tangan bandar narkoba.
Bripda Faras menghembuskan napas terakhirnya karena luka bacok.
Ia meninggal dalam tugas setelah diserang menggunakan senjata tajam saat penggerebekan di Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat.
Keluarga dan rekan kerja terpukul atas kejadian nahas tersebut. Termasuk Tita (22), kekasih Bripda Faras.
Baca juga: Kronologi Bripda Faras dari Polres Lahat Tewas Ditebas Parang Bandar Narkoba, Ini Tampang Pembunuh
Pertama Tita mendapat kabar kematian sang kekasih dari seorang kawan.
"Ayas (sapaan akrab Faras) kena tusuk sajam saat penggerebekan," ujar Tita saat dijumpai di Rumah duka, Jalan Jepang, perumahan Villa Gardena 4, Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang, Rabu (22/1/2025).
Bagi Tita, kabar tersebut ibarat petir di siang bolong.
Menurut dia, hubungannya dengan Ayas tidak main-main. bahkan mereka sudah membicarakan rencana menikah.
Mereka sepakat pernikahan digelar setelah Tita lulus kuliah.
Ingatan Tita mundur ke belakang saat terakhir kali bertemu Bripda Faras pada 10 Januari 2025.
Saat pertemuan itu, Faras terlihat beda dari biasanya. Tatapan kosong dan tidak aktif lagi di media sosial.
Ada satu pesan Faras yang membuat Tita membatin. Pesannya seperti pertanda atau firasat.
"Dia bilang kamu bisa sendiri jangan manja," kenang Tita.
Baca juga: Pecah Tangis Ayah Bripda Faras, Anak Tewas Dibacok Bandar Narkoba, Jenazah OTW Lahat ke Palembang

Mati syahid
Sumber: Tribunnews.com
5 Wilayah Paling Banyak Motor di Sulawesi Barat, Total 461 Ribu Kendaraan, Mamuju, Polman Terbanyak |
![]() |
---|
Hidup Berliku Ahmad Sahroni, Dulu Tukang Semir Sepatu dan Ojek Payung, Kini Jadi Pejabat Kaya Raya! |
![]() |
---|
Top 5 Daerah Terbanyak Dikunjungi Wisatawan di Sulawesi Barat, Mamuju Jadi Primadona, Disusul Majene |
![]() |
---|
Kejanggalan Demi Kejanggalan: Penculikan Kacab Bank BUMN Tak Masuk Akal, Pakar Terheran-heran |
![]() |
---|
Uang Darah Rp 45 Juta: Jejak Perintah F dalam Kasus Penculikan Tragis Bos Bank BUMN Ilham Pradipta |
![]() |
---|