Berita Kriminal
Susno Duadji: Ada Pengacara Negeri 'Konoha' Bela Polisi di Kasus Vina Cirebon, 'Di Indonesia Enggak'
Eks Kabareskrim Susno Duadji menyindir ada pengacara yang menurutnya membela polisi secara membabi buta dalam kasus kematian Vina Cirebon.
Editor: Dhimas Yanuar
Razman melaporkan Eman atas dugaan pelanggaran melampaui kewenangan.
Pada sisi lain, Susno awalnya mengkritik para penyidik yang menangani kasus Vina Cirebon yang melanggar pakem.
"Pakem ini dilanggar, bukan kata saya lho, terbukti pada praperadilan (Pegi Setiawan) kemarin. Tangkap dulu orangnya, alat bukti dicari. Ya ini fakta, buktinya kalah (praperadilan). Jadi kalau tersinggung mau menyalahkan saya, tidak, kemarin buktinya ada, itu bukan kata saya," kata Susno.
Susno melanjutkan, yang juga melanggar pakem adalah pada hal yang paling mendasar yaitu sekolah Polri bagian reserse.
Ia mengatakan bahwa omongannya ini bukan serta merta karena dia benci terhadap Polri.
"Tidak mungkin, dibunuhpun saya mau demi Polri yang telah membesarkan saya," kata Susno.
Untuk mencintai Polri, kata dia, adalah dengan memberitahukan jika ada yang keliru, kemudian memberitahukan jalan yang benar.
Kapolri Bentuk Tim Khusus
Sementara itu kuasa hukum Liga Akbar, Yudia Alamsyach menyatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim khusus dan telah memiliki kronologi lengkap pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 lalu.
Tim khusus atau tim pencari fakta tersebut dibentuk untuk mencari kebenaran dari kasus ini.
"Di mana tim tersebut, saya diminta untuk berkomunikasi terkait pengungkapan kasus ini dari awal."
"Pintu masuknya dari Liga Akbar," jelas dia.
Mengutip TribunJabar.id, hampir sebulan terakhir, tim khusus tersebut telah meminta keterangan dari Liga Akbar dan saksi-saksi lain.
"Banyak saksi-saksi yang dipanggil dan dimintai keterangannya oleh tim khusus ini untuk menguatkan kronologi sebenarnya," katanya.
Ia menambahkan, beberapa hari yang lalu, tim khusus tersebut telah mendapatkan kronologi lengkap yang sebenarnya.
"Alhamdulillah, beberapa hari yang lalu tim khusus ini telah menentukan dan sudah mendapatkan kronologi lengkap sebenarnya, sebelum Eki dan Vina ditemukan meninggal dunia," ujar pria yang juga kuasa hukum Pegi Setiawan itu.
(*)
Sumber: Tribunnews.com
Tampang Suami di Bengkulu Utara yang Tikam Istri Pakai Tombak, Puluhan Tahun Lalu Pernah Dipasung |
![]() |
---|
Gara-gara Sidik Jari di HP, Suami di Jeneponto Cemburu Buta Nekat Tikam Istri di Jeneponto |
![]() |
---|
Pasutri di Gresik Kompak Curi Motor Meski Sudah Pisah Ranjang, Tertangkap saat COD |
![]() |
---|
Tampang Suami Tega Bunuh Istri di Dompu NTB Sebab Malu Banyak Utang, Sempat Senyum sebelum Diperiksa |
![]() |
---|
Kesaksian Tetangga Istri di Dompu yang Dibunuh Suami, Baru Lahiran 10 Hari Lalu: Kenapa Begitu Tega |
![]() |
---|