Breaking News:

BMKG Syok Penyebab Gempa Beruntun Tuban, Daerah Bukan Rawan Gempa Tak Berarti Aman Guncangan Keras

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kaget saat membaca analisis gempa di Tuban, Jawa Timur. Daerah bukan rawan bukan berarti aman.

Editor: jonisetiawan
TribunBali
Dampak gempa Tuban, BMKG kaget saat membaca analisis gempa di Tuban. 

BMKG mengungkap bahwa sesar yang mempengaruhi dua gempa berkekuatan signifikan tersebut belum terpetakan.

"Yang terjadi di Bawean ini adalah wilayah low seismicity, ini kejadian luar biasa (KLB) ," katanya.

"Saya menilai berdasarkan fakta kondisi tektonik, sejarah, aktivitas, ini adalah sejarah dan sesarnya belum terpetakan secara kredibel. Contohnya, kalau di Lembang, Sesar Cimandiri itu jelas," lanjutnya.

Baca juga: Breaking News Gempa M 6,1 Guncang Tuban Jumat Siang, Terasa hingga Surabaya, Malang, Solo, Jogja

Berdasarkan analisis BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi adalah gempa bumi akibat adanya aktivitas sesar aktif di Laut Jawa.

Hasil analisis mekanisme sumber menujukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

Ilustrasi gempa bumi - gempa terjadi di Aceh Sabtu (25/3/2023) sore jelang malam
Ilustrasi gempa bumi - gempa mengguncang wilayah Kabupaten Tuban, Jawa Timur pada Jumat (22/3/2024)  (TribunBatam)

Adapun gempa dampak getaran gempa dirasakan di Pulau Bawean dengan intensitas V-VI MMI.

Kemudian di Blora, Madura, Gresik, Surabaya, Kabupaten Banjr dengan skalanintensitas III-IV MMI.

Gempa juga dirasakan di wilayah Mojokerto, Banjar Baru, Sampit Banjarmasin, Martapura, Balikpapan, Tanah Grogot, Malang, Lumajang, Madiun, Nganjuk, Pasuruan.

Kemudian Jepara, Rembang, Demak, Kudus, Semarang dengan skala intensitas II-III MMI.

Gempa juga dirasakan di Yogyakarya, Kulon Progo, Kebumen, Temanggung, Blitar, dan Solo.

Untuk diketahui gempa bumi mengguncang kawasan Tuban, Jawa Timur, Jumat (22/3/2024).

Baca juga: Bencana Tanah Bergerak di Bekasi, Jalan dan Bangunan Rusak Bak Dilanda Gempa, Apa Penyebabnya?

Dua gempa signifikan yakni berkekuatan magnitudo M 6,0 (parameter update M 5,9) terjadi pada pukul 11.22 WIB.

Gempa besar berikutnya terjadi pukul 15.52 WIB dengan kekuatan magnitudo 6,5.

Gempa pertama berjarak 37 kilometer arah Barat Pulau Bawean dengan kedalaman 10 kilometer. 

Sedangkan gempa besar M 6,5 berada 35 kilometer dengan kedalaman 12 kilometer.

Halaman
1234
Tags:
TubanBMKGgempa
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved