Breaking News:

Berita Kriminal

Remaja Garut Sakit Hati Ibunya Disiksa, Pilih Balas Dendam, Bacok Ayah Tiri hingga Kritis: Ya Tuhan

seorang remaja berinisial R (18) di Garut tega menganiaya ayah tirinya, AD, dengan senjata tajam Senin (29/1/2024). Sakit hati lihat ibu disiksa.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Ist/Instagram
Pelajar di Garut aniaya ayah tirinya lantaran sakit hati lihat ibu kandung disiksa. 

TRIBUNTRENDS.COM - Peristiwa mengenaskan terjadi di Garut, Jawa Barat, seorang remaja berinisial R (18) tega menganiaya ayah tirinya, AD, dengan senjata tajam Senin (29/1/2024).

Sang ayah tiri diketahui mendapatkan luka serius usai dianiaya menggunakan senjata tajam jenis golok.

Pelaku melakukan hal nekat itu diduga dendam lantaran ayah tirinya kerap melakukan kekerasan terhadap ibunya,

Imbas kejadian itu, keluarga korban pun melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Baca juga: Diincar dari Jauh, Perhiasan Bocah Garut Ini Dijambret saat Ortu Lengah, Pelaku Tak Langsung Lari

Ilustrasi remaja tikam ayah tiri.
Ilustrasi remaja di Garut tikam ayah tiri. (Pixabay)

Satreskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan, korban berhasil selamat usai mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Limbangan.

"Pelakunya di bawah umur, anak tiri korban. 

Kami sebut anak yang berhadapan dengan hukum, korban selamat dan kami masih mendalami motifnya," ujarnya kepada Tribunjabar.id, Sabtu (3/2/2024).

Dari infrormasi yang berhasil didapat, pelaku kesal lantaran mendapat kabar dari teman-temannya bahwa sang ibu kerap mendapatkan perlakuan kasar dari suaminya.

Sang anak kemudian mendatangi rumah tetangga untuk meminjam golok dengan alasan akan menyembelih ayam.

Pelajar di Garut aniaya ayah tirinya sendiri lantaran korban kerap menyiksa ibu kandung
Pelajar di Garut aniaya ayah tirinya sendiri lantaran korban kerap menyiksa ibu kandungnya.

Setelah mendapatkan golok, anak yang berhadapan dengan hukum itu lalu menghampiri ayah tirinya kemudian melakukan pembacokan.

Korban sempat lari, kemudian terkulai lemas. 

Kejadian itu kemudian diketahui oleh warga sekitar.

Video korban yang tengah dievakuasi itu ah yang kemudian viral di media sosial.

Baca juga: Kondisi Kritis, Bocah 3 Tahun di Bone Bonyok, Tak Sadarkan Diri di Semak, Ternyata Dihajar Sepupu

Dalam video lain, sang anak yang berhadapan dengan hukum terekam kamera tengah ditenangkan oleh warga sekitar.

AKP Ari menjelaskan, kini anak tersebut sudah diamankan oleh pihaknya dan tengah dalam pemeriksaan.

"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap anak yang berhadapan dengan hukum, mohon waktu," ungkap Ari.

Kasus Lain: Gegara Becanda, Bocah 15 Tahun di Sidoarjo Dibacok Ayah Tiri

Gara-gara bercanda, bocah di Sidoarjo dibacok ayah tirinya.

Insiden tersebut diketahui terjadi pada Sabtu (16/9/2023) setelah magrib.

Akibat dari pembacokan tersebut, korban harus dilarikan ke rumah sakit karena terluka bersimbah darah.

Baca juga: OKNUM Polisi di Grobogan Viral, Diduga Aniaya 2 Remaja, Dipaksa Dengar Suara Knalpot, Korban Visum

Seorang ayah di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, menganiaya anak tirinya yang masih di bawah umur gara-gara korban bercanda.

Kepala desa setempat, Hanafi mengatakan, peristiwa pembacokan tersebut dilakukan oleh seorang berinisial H (37), warga Dusun Tempuran, Desa Tarik, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Sabtu (16/9/2023).

Ilustrasi penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (//www.ladbible.com)

"Benar, pastinnya kejadiannya Sabtu habis magrib (pukul 17.30 WIB) itu saya dapat kabarnya," kata Hanafi, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Selasa (19/9/2023).

Berdasarkan laporan, kata Hanafi, kejadian tersebut bermula ketika pelaku bercanda bersama anak tirinya berinial A (15). Namun, pria itu merasa tersinggung dan langsung membacok korban.

"Kejadianya di dalam rumah. Katanya karena bercanda, terus kelihatannya ada yang jelek. 

Akhirnya ada tindakan itu (pembacokan),'' jelasnya.

Kemudian, lanjut dia, pelaku langsung meninggalkan rumah tersebut untuk melarikan diri.

Sedangkan, korban mengalami luka bacokan senjata tajam (sajam) sedalam tiga centimeter.

"Tahu-tahu (korban) dibawa keluar rumah dengan kondisi berdarah," ucapnya.

Akhirnya, pihak keluarga langsung membawa anak tersebut ke puskesmas untuk mendapatkan penanganan medis. Lalu, dia dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani proses operasi.

"Habis dari puskesmas, korban langsung dibawa ke RSUD Anwar Medika (Kecamatan Balongbendo) sana. Kemarin katanya dioperasi," ujar dia.

Hanafi sendiri belum mengetahui bagaimana kelanjutan kasus penganiayaan anak tiri oleh bapak sambung tersebut. Dia sempat mendengar kabar permasalahan itu diselesaikan secara damai.

Baca juga: Kejamnya Nando Aniaya Mega yang Baru Melahirkan, Hampir Setahun Pisah, Ibu: Kenapa Bisa Kembali?

Ilustrasi penganiayaan
Ilustrasi penganiayaan (Tribunnews.com)

"Katanya mau diselesaikan secara kekeluargaan. 

Tapi sempat ada polisi yang datang kemarin (Sabtu)," katanya.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Tarik Iptu Mohammad Rohman mengungkapkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. 

Sebab, masih belum ada pihak yang melaporkan pembacokan tersebut.

"Pihak kami masih mencari info lebih lanjut," kata Rohman.

***

Artikel ini diolah dari TribunJabar

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
Garutremajabalas dendamayah tiri
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved