Berita Kriminal
BANGGANYA Ayah Ghisca Anaknya Pamer Tumpukan Uang Diduga Hasil Tipu Tiket Coldplay: 'Sudah Bakat'
Beredar video Ghisca pamer uang segepok hasil tipu tiket Coldplay, sang ayah blak-blakan malah bangga.
Editor: Monalisa
Awalnya ia masih berdiri di belakang kapolres saat berbicara.
Tapi hal itu tak membuat para korban yang turut hadir merasa puas.
Apalagi, suara dari mulut Ghisca begitu pelan kendati sudah menggunakan mikropon.
"Kurang keras, enggak kedengeran," teriak para korban.
Ghisca kemudian diminta agak maju beberapa langkah.
Ia kembali mengulang pernyataannya.

Kendati kerap menundukkan kepalanya, namun Ghisca tegar.
Dia tidak meneteskan air mata sama sekali meski hukuman penjara di depan mata.
Terlebih, para korban yang nyata merugi jutaan rupiah berada di depannya.
Bahkan, Ghisca juga tidak mengucapkan permintaan maaf.
Ia hanya mengakui kesalahannya dan siap mengikuti proses hukum yang berlaku.
"Saya Ghisca Debora Aritonang, mengakui kesalahan saya dan saya akan mengikuti proses hukum dan kasus ini sudah saya serahkan ke pihak kepolisian," kata Ghisca.
Polisi menjerat Ghisca dengan pasal 378 tentang penipuan dan atau pasal 372 tentang penggelapan dengan ancaman hukuman masing masing adalah 4 tahun.
Para korban meminta selain proses pidana, Ghisca juga segera mengembalikan uang mereka.
"Mungkin emang ini hukuman setimpal buat dia, tapi aku lebih mau uang aku kembali karena itu kan bukan uang pribadi aku, tapi uang orang yang udah kecewa karena gabisa nonton konser," kata Alika Nurul Indah.

Tampang Suami di Bengkulu Utara yang Tikam Istri Pakai Tombak, Puluhan Tahun Lalu Pernah Dipasung |
![]() |
---|
Gara-gara Sidik Jari di HP, Suami di Jeneponto Cemburu Buta Nekat Tikam Istri di Jeneponto |
![]() |
---|
Pasutri di Gresik Kompak Curi Motor Meski Sudah Pisah Ranjang, Tertangkap saat COD |
![]() |
---|
Tampang Suami Tega Bunuh Istri di Dompu NTB Sebab Malu Banyak Utang, Sempat Senyum sebelum Diperiksa |
![]() |
---|
Kesaksian Tetangga Istri di Dompu yang Dibunuh Suami, Baru Lahiran 10 Hari Lalu: Kenapa Begitu Tega |
![]() |
---|