Breaking News:

Berita Kriminal

NEKAT Pria di Kampar Bakar Lahan Milik Pemerinta, Akan Digunakan Bercocok Tanam 'Pelaku Ditangkap'

Seorang pria berinisial SB (44) ditangkap polisi, karena melakukan pembakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Kualu Nenas, Kampar

Dok. Polsek Tambang
SB (44), pelaku pembakar hutan dan lahan di Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, saat diamankan di Polres Kampar, Riau, Kamis (5/10/2023). 

Karena Mbok Yem enggan dievakuasi, lanjut Juli, pihaknya memberikan sejumlah logistik kepada lansia tersebut.

"Beliau tidak mau dievakuasi, dan karena itu, kami memberikan logistik di sana," tandas dia.

Diketahui, Mbok Yem saat ini bertahan di Puncak Lawu bersama tiga anggota keluarganya.

Baca juga: Hutan di Gunung Lawu Terbakar, Dipadamkan dengan Alat Seadanya, Damkar: Kondisi Gelap dan Curam

Sosok Mbok Yem, Pemilik Warung di Puncak Gunung Lawu yang Kebakaran, Begini Kondisinya Terkini
Sosok Mbok Yem, Pemilik Warung di Puncak Gunung Lawu yang Kebakaran, Begini Kondisinya Terkini (Kolase Bangkapos.com / Kompas.com)

Sempat Beredar Kabar Warung Mbok Yem Terbakar

Sebelumnya, sempat beredar kabar yang mengatakan warung milik Mbok Yem terbakar.

Info ini beredar luas di media sosial, salah satunya di akun Instagram @agendasolo.

"Info terkini dari kebakaran Gunung Lawu. Warung di sekitar Hargo Dalem sudah terbakar.

Menurut informasi, setengah warung Mbok Yem juga sudah terbakar," tulis akun tersebut.

Namun, Juli Padmi Handayani membantah kabar tersebut.

Ia memastikan warung Mbok Yem masih aman.

Warung yang terbakar, kata Juli, bukan warung Mbok Yem, melainkan milik Mbok Giyar.

"Warung Mbok Yem aman, yang terbakar separuh warung Mbok Giyar," ungkapnya, Minggu (1/10/2023).

Selain warung Mbok Giyar, ada warung lainnya yang terbakar.

Sukarelawan Karanganyar, Ari Budi, mengungkapkan total ada dua warung yang dilalap jago merah.

"Kemarin (Minggu) kebakaran sampai Hargo Dalem. Kita tidak tahu pergerakan api arahnya ke mana."

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniKamparbakar lahan milik pemerintah
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved