'GELAP Nggak Kelihatan' Pengakuan Sopir Terlibat Kecelakaan Maut Satu Keluarga, Bantah Ngantuk
Pengakuan sopir yang terlibat kecelakaan maut satu keluarga di Sukabumi. Bantah mengantuk, tiba-tiba semua gelap tak kelihatan.
Editor: Suli Hanna
Belum juga anaknya duduk, mobil Mitsaubishi Colt Diesel bernomor polisi F 8553 SI melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Cibadak menabrak motor dan ketiga orang tersebut.
Ibunya tergusur kebagian sebelah kiri. Sementara bapak dan anaknya tergilas langsung oleh truk tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, IPDA M. Yanuar Fajar mengungkapkan, kecelakaan lalu lintas bermula kendaraan Mitsaubishi Colt Diesel bernomor polisi F 8553 SI melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Cibadak.
"Mobil tersebut diduga hilang konsentrasi sehingga menyebabkan hilang kendali ke sebelah kiri jalan," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Minggu (03/09/2023).
Pada saat yang bersamaan dari di bahu jalan ada Honda PCX.
"Dikarenakan jarak sudah terlalu dekat, maka kecelakaan lalu lintas tersebut tidak dapat terhindarkan lagi," ucapnya.
Akibatnya, pengendara sepeda motor mengalami luka parah hingga akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadiam.
"Korban meninggal dunia dengan cedera di bagian kepala berat, patah kaki kanan, patah tangan kiri, luka jejas di perut, dan tangan. Langsung dievakuasi ke RS Sekarwangi," kata Yanuar.
"Sementara istri korban M (42), akibat lukanya di bawa ke RS Sekarwangi.
Sedangkan anaknya MDS (5) dibawa ke RS Betha Medika," tambahya.
(Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah. )
Diolah dari artikel TribunJabar.id.
Sumber: Tribun Jabar
Traktor Adu Cepat di Persawahan Desa Karangduren Klaten, Adu Nyali dan Skill Pengemudi di Lumpur |
![]() |
---|
Rocky Gerung Walk Out, Ade Armando Tertawa Sinis: Kalah Debat Ngambek, Kayak Anak Kecil |
![]() |
---|
Benarkah Dukungan Jokowi untuk Prabowo-Gibran Dua Periode Demi Selamat dari Kasus Ijazah? |
![]() |
---|
Kasus Keracunan MBG Mencekam, Bima Arya Desak Kepala Daerah "Turun Gunung" Lakukan Evaluasi Mendalam |
![]() |
---|
Kisah Pilu Dua Putri Brigadir Esco: Merindu Sang Ayah, Tak Khawatir Ibu yang Mendekam di Penjara |
![]() |
---|