Breaking News:

Berita Kriminal

'Gak Usah Banyak Bicara' Siswa MTs Aniaya Teman hingga Tewas, Belajar Pukulan Mematikan dari YouTube

Siswa MTs di Blitar tega menganiaya teman sekolahnya hingga tewas, dia sempat belajar pukulan mematikan dari YouTube.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/TribunJatim
Siswa MTs di Blitar aniaya teman hingga tewas, belajar pukulan mematikan dari YouTube. 

Pertimbangan lainnya karena bila diberikan sanksi dikhawatirkan anak-anak pelaku perundungan tersebut akan trauma, sehingga mereka hanya diberikan pembinaan agar tidak berulah.

"Menurut orang tuanya namanya juga anak-anak. Jadi dilakukan pembinaan internal oleh masing-masing sekolah. Sepakatnya oleh orang tua dan pihak sekolah seperti itu, karena masih anak SD," ujarnya.

Baca juga: Guru SMAN 15 Maluku Tengah Di-bully, Ortu Siswa Dipanggil, Maryam Maafkan: Anak-anak, Saya Ikhlas

Purwosusilo berharap pembinaan yang dilakukan masing-masing pihak sekolah dapat merubah perilaku para pelaku sehingga sadar tindakan perundungan dilakukan salah.

Diharapkan juga tidak terjadi lagi kasus perundungan dilakukan siswa di DKI Jakarta, baik di lingkungan sekolah atau pun di luar sebegaimana yang terjadi di Cakung.

"Kasus sudah clear. Cuma jadi perhatian kita semua agar pihak sekolah dan pihak keluarga betul-betul mendampingi anak-anak. Ketika pelaku anak-anak kan jadi perhatian kita semua," tuturnya.

Ilustrasi bullying
Ilustrasi bullying (ISTIMEWA/worldofbuzz.com)

Sebuah video merekam perundungan dilakukan tujuh pelajar SD mengenakan seragam Pramuka terhadap lima siswa SD lain yang terjadi di akses jalan lingkungan viral.

Berdasar rekaman video direkam seorang pelaku dengan handphone, tampak kelima korban ditendang di bagian kemaluan dan kaki, lalu wajahnya dipikuli oleh tiga pelaku secara bergantian.

Dari hasil penelusuran Kecamatan dan Polsek Cakung, perundungan dilakukan tiga pelajar SD Negeri dan melibatkan empat pelajar SD swasta di wilayah Kecamatan Cakung.

Sementara, lima anak korban yang saat kejadian hanya dapat meringis menahan sakit karena tak dapat melawan merupakan siswa asal SD Negeri lain di wilayah Kecamatan Cakung.(*)

Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
MTsMadrasah Tsanawiyah (MTS)aniayatewasYouTubeBlitar
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved