Breaking News:

Berita Kriminal

TERJADI LAGI! Joki Cilik Tewas, Jatuh dari Kuda Saat Latihan, Diduga Pendarahan Otak 'Tak Sadar'

Terungkap penyebab kematian anak inisial A, joki cilik asal Rabangodu Utara, Kota Bima di arena pacuan Desa Panda, Minggu (13/8/2023) pagi.

Tribunnews.com/Citizen Journalist/Gede Sudika Pratama
Seorang joki cilik jatuh dari atas kuda yang ditunggangi saat perlombaan balap kuda di Sumbawa Besar. A, joki cilik tersebut meninggal di tempat akibat terjatuh pada sesi latihan kuda pacuan atau yang biasa disebut Tarene Jara di stadion pacuan kuda Panda, Kabupaten Bima, Minggu (13/8/2023) pagi. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kini terjadi lagi, joki cilik tewas saat memacu kuda di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bocah malang tersebut jatuh dari kuda tak lama setelah memacu kudanya dari titik start.

Akibat dari insiden itu, joki cilik tersebut diduga mengalami pendarahan otak dan meninggal dunia di tempat.

Baca juga: INNALILLAHI Joki Cilik Tewas, Jatuh dari Kuda Tunggangan, Latihan Persiapan Lomba di Bima

Terungkap penyebab kematian anak inisial A, joki cilik asal Rabangodu Utara, Kota Bima di arena pacuan Desa Panda, Minggu (13/8/2023) pagi.

Nyawa A tak bisa diselamatkan tim medis akibat luka yang diderita usai terjatuh saat latihan pacuan kuda atau biasa disebut Tarene Jara.

ILUSTRASI. Pacuan kuda di NTB yang melibatkan anak secara aktif sebagai joki.
ILUSTRASI. Pacuan kuda di NTB yang melibatkan anak secara aktif sebagai joki. (TribunLombok.com/Istimewa)

Humas RSUD Bima, dr Akbar yang dikonfirmasi TribunLombok.com mengungkap, saat korban tiba di IGD RSUD Bima kondisinya sudah tidak sadarkan diri.

"Benar sekali pasien tersebut sempat dibawa ke IGD RSUD Bima dalam keadaan tidak sadarkan diri," kata Akbar, yang dikonfirmasi via ponsel.

Kendati demikian pihaknya tetap memberikan upaya penyelamatan dengan melakukan Resusitasi Jantung Paru oleh petugas medis di IGD, tapi tidak terselamatkan.

"Hal tersebut dicurigai adanya perdarahan otak dengan adanya lebam dan bengkak pada bagian kepala pasien," sebut Akbar.

"Selain itu, juga ditemukan beberapa jejak atau bekas benturan tapi tidak ada luka pada bagian pinggang dan kedua kaki korban," pungkasnya.

Sementara itu, paman korban Junaidin pada berita sebelumnya mengungkap, insiden jatuhnya korban berawal saat korban dan joki cilik lainnya keluar dari garis star arena pacuan kuda Desa Panda.

Setelah lebih kurang 10 meter melaju kencang, kuda yang ditunggangi A dan rekannya saling pepet hingga membuat korban jatuh terpental.

Akibat terbentur keras ke tanah, korban tak sadarkan diri hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil pemilik kuda yang ditumpangi A.

"Dia jatuh sekitar 10 meter dari garis star. Setelah itu langsung dibawa sendiri oleh yang punya kuda ke rumah sakit," ujarnya.

Baca juga: Sosok Andy Royan, Pemuda Gresik Ikuti Kejuaraan Balap Sepeda di Skotlandia, Anak Penjual Es Oyen

Menurutnya, korban tak sampai satu jam dirawat tim medis rumah sakit sebelumnya akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Tags:
berita viral hari inijoki ciliktewaspendarahan otak
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved