5 Kisah Pilu TKI Disekap saat Kerja di Luar Negeri, Dibebaskan karena Viral, Ada yang Baru 16 Tahun

TRIBUNTRENDS.COM - Kisah pilu datang dari para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang mengalami penyekapan di saat bekerja di luar negeri.

Belakangan tengah ramai TKI berinisial ID (38), warga Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dipaksa menjadi budak seks.

ID dipaksa jadi budak seks oleh sindikat perdagangan orang di Dubai, Uni Emirat Arab.

Ibu dua anak tersebut berangkat ke Dubai pada Desember 2022. Namun pada Febuari 2023, ID kabur dari majikan setelah ditawari pekerjaan dengan gaji lebih tinggal.

Selama dua bulan keberadaan ID tak diketahui hingga dua anaknya membuat video yang meminta pertolongan untuk mencari sang ibu.

Dari hasil penyelidikan, ID berhasil diselamatkan bersama seorang tenaga kerja wanita lain asal Serang di salah satu apartemen.

Saat ini keduanya sudah dievakuasi ke tempat yang aman dan menunggu untuk dipulangkan ke Tanah Air.

Baca juga: Miris! TKI Lumpuh Sepulang dari Taiwan, 8 Tahun Hanya Bisa Berbaring, Kepala Penyok: Otak Mengering

Selain ID, berikut 5 kisah tenaga kerja Indonesia yang pernah disekap saat bekerja di luar negeri:

1. Mulyati mengaku disekap di Arab Saudi

Mulyati (38), korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) mengaku berada di Arab Saudi dan disekap serta dikurung di tempat penampungan agensi.

Hal tersebut disampaikan Mulyati melalui video yang dikirim ke kerabatnya di Tanah Air pada Juni 2023.

Ia menyebut lokasi penyekapan berpindah-pindah gedung dan ada 15 orang yang bersamanya di penampungan.

Selama disekap, ia tak diperbolehkan menggunakan ponsel untuk berkomunikasi dengan keluarga.

Meski begitu Mulyati mengaku masih diberi makan dan minum. Selama setahun di Arab Saudi, Mulyati tak bisa bekerja lantaran sakit pernapasan.

Sakit tersebut membuat ia sesak napas hingga batuk berulang kali. Di video tersebut, suara Mulyati terdengar parau.