Kronologi Pilu ASN Vita Amalia Didepak dari Pemkab Kepahiang Setelah Video Injak Al-Qur'an Viral

Vita mengaku sangat dirugikan atas tersebarnya rekaman tersebut, apalagi setelah ia kaget dihubungi pihak kepolisian pada Jumat (10/10/2025) yang mengabarkan video dirinya telah viral.

Keputusan Pemkab: Hukuman Terberat

Pukulan terberat datang dari Pemkab Kepahiang yang menjatuhkan sanksi pemecatan. 

Secara administratif, Vita diberhentikan dengan hormat, namun tidak atas permintaan sendiri.

Menanggapi hal ini, Hartono, Sekretaris Daerah (Sekda) Kepahiang sekaligus Ketua Tim Penegak Disiplin, menjelaskan bahwa keputusan tersebut merupakan hasil kajian yang mendalam. 

Sekda Hartono menegaskan bahwa pemecatan ini adalah hukuman terberat, diambil setelah mempertimbangkan konsekuensi yang luas bagi lembaga negara.

"Kita juga mempertimbangkan dampak kepada masyarakat, pemerintah daerah, provinsi, dan negara. Maka kami memutuskan hukuman terberat, yaitu pemecatan. Istilahnya diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri," jelas Hartono dikutip dari TribunMedan.com.

Kendati demikian, Hartono menegaskan bahwa ASN yang bersangkutan tetap memiliki hak untuk membela diri. 

ASN tersebut masih diberi ruang untuk melakukan pembelaan atau mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

"ASN yang bersangkutan tentu memiliki hak dan ruang untuk keberatan. Tapi kita sudah siap," imbuh Hartono.

Hartono menutup pernyataannya dengan harapan bahwa sanksi tegas ini dapat berfungsi sebagai efek jera bagi seluruh ASN lain agar senantiasa menjaga kedisiplinan dan etika.

(TribunTrends.com/Grid.ID)