Breaking News:

Berita Viral

Thailand Berduka: Ribuan Warga Iringi Perjalanan Terakhir Mantan Ratu Sirikit Menuju Istana Agung

Mantan Ratu Sirikit Thailand meninggal dunia, ribuan warga iringi perjalanan terakhirnya menuju Istana Agung, masa berkabung selama setahun.

Editor: Sinta Darmastri
TribunTrends.com/YouTube Kompas.com
Mantan Ratu Sirikit Thailand meninggal dunia, ribuan warga iringi perjalanan terakhirnya menuju Istana Agung, masa berkabung selama setahun. 

Di depan Istana Raja, warga berduyun-duyun berkumpul, melaksanakan doa bersama sejak pengumuman resmi wafatnya Sirikit dirilis pada Sabtu dini hari. 

"Saya tidak lelah. Saya senang berada di sini untuknya, untuk terakhir kalinya,” kata Tanaburdee Srimuang (24) kepada AFP, menggambarkan pengabdiannya.

Meski Supergrup K-pop Blackpink tetap melanjutkan konser mereka di Stadion Nasional Rajamangala, penonton diminta berbusana hitam sebagai simbol dukacita. 

Laporan jurnalis AFP menyebutkan bahwa sekitar separuh warga yang beraktivitas di pusat kota Bangkok terlihat mengenakan warna duka, hitam atau putih.

Sosok Ikonik: Sang "Ibu Negara" Thailand

Selama 66 tahun mendampingi Raja Bhumibol, Ratu Sirikit dikenal sebagai figur yang anggun, penuh kasih, dan berperan vital dalam menjalin ikatan emosional antara rakyat dengan institusi monarki. 

Tak heran, sejumlah media Barat bahkan menyandingkan gaya busananya yang elegan dengan mantan Ibu Negara Amerika Serikat, Jackie Kennedy.

Semasa hidupnya, Sirikit dijuluki sebagai "Ibu Negara" Thailand

Hari kelahirannya pun senantiasa diperingati sebagai Hari Ibu Nasional. 

Di masa jayanya pada era 1960-an, ia sering kali terlihat berinteraksi dengan tokoh-tokoh global, termasuk Presiden Amerika Serikat dan ikon musik legendaris Elvis Presley.

Dalam beberapa tahun terakhir, Ratu Sirikit telah menarik diri dari publik, menjalani perawatan intensif di rumah sakit sejak tahun 2019 akibat sejumlah penyakit, termasuk infeksi darah yang menyerangnya bulan ini.

Penghormatan dari Para Pemimpin Global

Kepergian Ratu Sirikit juga memicu ucapan duka dari dunia internasional. 

Perdana Menteri Anutin Charnvirakul sempat menunda rencana keberangkatannya ke Malaysia pada Sabtu (25/10/2025) demi menghadiri penghormatan terakhir bagi sang ratu.

Ia kemudian tetap terbang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Malaysia, di mana Presiden AS Donald Trump turut hadir dan menyaksikan penandatanganan perjanjian damai Thailand–Kamboja.

“Saya menyampaikan belasungkawa kepada rakyat Thailand yang agung,” tulis Presiden Trump dalam unggahan media sosialnya saat dalam perjalanan menuju Kuala Lumpur.

Simbol Kestabilan di Era Keemasan Monarki

Masa pemerintahan Raja Bhumibol, yang berlangsung dari 1946 hingga 2016, dikenang sebagai era keemasan monarki modern Thailand

Meskipun takhta kini telah dipegang oleh Raja Vajiralongkorn selama hampir satu dekade, banyak warga Thailand masih memandang Bhumibol dan Ratu Sirikit sebagai simbol moral serta jangkar kestabilan negara.

(TribunTrends.com/Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Tags:
ThailandIstana AgungRatu Sirikit
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved