Sidak Bank Mandiri, Menkeu Purbaya Terkesan, Ungkap Pertumbuhan Kredit dan Sinyal Positif "Menarik"
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak ke kantor Bank Mandiri, mendapatkan kesan positif hingga pertumbuhan kredit
Editor: Nafis Abdulhakim
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa melakukan inspeksi mendadak ke kantor Bank Mandiri, mendapatkan kesan positif hingga pertumbuhan kredit
TRIBUNTRENDS.COM - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa membuat kejutan dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kantor PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada Senin (6/10/2025).
Kunjungan yang berlangsung tanpa pemberitahuan sebelumnya itu sempat menarik perhatian publik setelah momen tersebut diunggah melalui akun TikTok resmi @purbayayudhis, yang dikelola oleh tim pribadinya.
Dalam video unggahan itu, tampak Purbaya hadir langsung di kantor pusat Bank Mandiri untuk meninjau pelaksanaan kebijakan stimulus ekonomi yang tengah digulirkan pemerintah.
Baca juga: Dikritik Luhut Soal Anggaran MBG, Menkeu Purbaya Beri Respon, Kukuh Tetap Potong Jika Tak Terserap
Ia menjelaskan bahwa kunjungan tersebut memang sengaja dilakukan secara mendadak agar dapat melihat kondisi dan kesiapan pihak bank secara nyata di lapangan.
“Biasa, kita kasih apa, semacam sidak lah dadakan. Mereka (Mandiri) enggak tahu, baru tahu tadi pagi kali pas saya mau masuk, saya mau datang ke sana,” ujar Purbaya.
Purbaya mengungkapkan bahwa diskusi bersama jajaran manajemen Bank Mandiri berlangsung cukup menarik dan konstruktif.

Dari hasil pertemuan itu, ia menilai Mandiri menunjukkan kesiapan yang lebih matang dibandingkan dengan Bank BNI.
Ia menduga hal tersebut karena pihak Mandiri sudah lebih dulu mencari informasi mengenai rencana sidak tersebut dan mempersiapkan diri dengan baik.
“Tapi diskusinya menarik sih dengan Bank Mandiri.
Mereka lebih siap dibanding BNI karena mungkin sudah dengar, cari-cari bocoran terus kan, mereka siap-siap. Jadi, bagus sih,” imbuhnya.
Menkeu juga mengungkapkan perkembangan positif terkait penyerapan dana stimulus pemerintah yang telah mencapai sekitar 70 persen.
Purbaya menilai angka tersebut menunjukkan bahwa kebijakan yang dijalankan berjalan efektif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain itu, ia menyebut Bank Mandiri bahkan telah mengajukan tambahan dana untuk meningkatkan penyaluran kredit di sektor properti dan otomotif, dua sektor yang dinilai strategis dalam memperkuat daya dorong ekonomi di kuartal akhir tahun.
“Kreditnya juga tumbuh dari 8 persen sekarang sudah hampir 11 persen, data terakhir, belum penuh satu bulan kan?
Jadi, positif, sinyal positif. Artinya, kira-kira stimulus saya akan jalan di ekonomi,” jelasnya.
Dengan optimisme yang tinggi, Purbaya memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan IV tahun 2025 akan berada pada jalur yang menggembirakan, bahkan berpotensi melampaui target sebelumnya.
“Jadi, saya positif triwulan keempat (2025) ekonomi akan tumbuh mungkin di atas 5,5 persen,” tegasnya.
Langkah sidak yang dilakukan Menkeu ini dinilai sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan kebijakan fiskal berjalan tepat sasaran.
Selain untuk memantau kinerja bank dalam menyalurkan dana stimulus, kunjungan tersebut juga menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah terus mengawasi realisasi program pemulihan ekonomi agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat dan pelaku usaha di seluruh Indonesia.
(TribunTrends.com/KompasTV/Disempurnakan dengan bantuan AI)
Sumber: Kompas TV
Tawa Pahit di Balai Kota: Pramono Terima Pemotongan Rp15 T, Purbaya Seloroh Ingin Tambah Potongan |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Bakal Cuekin Permintaan Pramono Anung Jika Tak Tepati Syarat Bangun Gedung Tertinggi |
![]() |
---|
Kaos Asusila, Anjing Duduk, Roy Suryo Warning Fans Jokowi Ancam Demo Pakai BH & CD: Hilang Rasa Malu |
![]() |
---|
Gurita Bisnis Halim Kalla, Adik Jusuf Kalla Tersangka Korupsi PLTU Kalbar, Kekayaan Puluhan Miliar! |
![]() |
---|
Rekam Jejak Halim Kalla, Adik Jusuf Kalla Tersangka Korupsi PLTU Kalbar, Buat Negara Rugi Rp1,3 T |
![]() |
---|