Bupati Hamenang Apresiasi Langkah KPU Klaten Gelar Pendidikan Pemilu Sasar Generasi Muda

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo apresiasi langkah KPU Klaten yang menggelar sosialisasi hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 dan pendidikan pemilih di Pendopo Pemkab Klaten pada Rabu (12/3/2025).

“Kami memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada KPU Kabupaten Klaten yang telah menggelar acara sosialisasi hasil pilkada pada hari ini, kemudian agar warga masyarakat lebih mengetahui sekaligus bagaimana dunia politik," tuturnya saat menyampaikan sambutan. 

"Lebih baik lagi jika kita semakin galakkan sehingga masyarakat lebih paham dengan politik,” imbuhnya. 

Hamenang berharap, sosialisasi terkait harus digalakkan  khususnya untuk generasi muda. Pasalnya mereka juga memiliki peran dalam menentukan pemimpin di masa yang akan datang. 

“Alhamdulillah, pilkada kemarin tingkat partisipasinya cukup bagus yaitu hampir 50 persen. Dan banyak sekali pemilihnya itu adalah generasi muda, sehingga kita harus terus menggalakkan pendidikan atau edukasi tentang politik ini agar generasi muda kita lebih paham mengenai apa itu politik, apa itu pemilu,” pungkas Hamenang. 

Hadir sebagai peserta pada kesempatan tersebut yakni pelajar SMA, mahasiswa, perangkat desa, camat, organisasi perangkat daerah (OPD) hingga tokoh masyarakat.

Adapun sebagai narasumber dalam sosialisasi dan pendidikan pemilih itu adalah perwakilan dari Polres Klaten, Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol). Sementara itu,  Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Klaten Muhammad Ansori duduk sebagai moderator. 

"Pelaksanaan Pilkada Klaten 2024 berjalan dengan lancar, aman dan damai. Serta telah menghasilkan pemimpin kepala daerah yang dikehendaki oleh rakyat Klaten,” ujar Ketua KPU Klaten Primus Supriono.

Dikatakan Primus, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari focus group discussion (FGD) evaluasi seluruh tahapan Pilkada Klaten 2024.

“Kami ingin tahu pelajaran atau pendidikan apa yang dapat dipetik oleh pemilih dari pelaksanaan pilkada lalu."

"Sehingga nilai-nilai demokrasi lewat penyelenggaraan pemilu maupun pilkada dapat ditingkatkan pada pelaksanaan 5 tahun yang akan datang,” pungkas Primus. (TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo)