Curhat Antok ke Temannya yang Polisi Usai Bunuh Uswatun Khasanah, Merasa Dihantui, Nangis soal Anak
Setelah membunuh Uswatun Khasanah, Antok curhat ke sahabatnya yang polisi, ngaku merasa dihantui.
Editor: ninda iswara
Usai membunuh Uswatun Khasanah, kata Antok, dirinya sempat bepergian ke beberapa tempat.
"Saya sempat ke Blitar, berhenti di pom istirahat, terus saya ke Ponorogo, terus pulang sebentar. Pulang jam 19.00 WIB, pukul 21.00 WIB keluar (lagi)," tutur dia.
Baca juga: Antok Pasrah saat Koper Isi Jasad Uswatun Khasanah Ditemukan, Pamit Anak Istri, Duga Ibu Sudah Tahu
Curhat ke polisi
Kepada penyidik, Antok juga mengaku sempat curhat kepada para sahabatnya usai menghabisi nyawa Uswatun Khasanah.
"Sempat curhat sama sahabat yang di polisi," kata Antok.
Ia pun mengaku mendapat nasihat agar segera menyelesaikan masalahnya.
"Setelah curhat itu, katanya yaudah cepet urusin, biar clear," kata dia.
Namun rupanya Antok tidak mengaku kepada sahabatnya itu kalau Uswatun Khasanah dimutilasi oleh dirinya.
Dalam pemeriksaan polisi, Antok juga bahkan masih sempat makan dulu.
"Mohon izin ndan saya sambil makan," kata Antok.
Antok kemudian bercerita kalau saat penemuan mayat dalam koper, dirinya langsung pamitan dengan ibu, anak, dan istrinya.
"Itu saya pulang sebentar pamitan sama anak istri, ndan," kata dia.
"Anak istri kan di Pakel, sedangkan ibu di Sambi," lanjut dia.
Ia juga sempat menemui ibunya terlebih dahulu sebelum ke anak dan istrinya.
"Saya ke Sambi dulu nemuin ibu, terus saya pulang ke rumah nemuin anak istri," ujarnya.
Sumber: Tribun Bogor
| Zohran Mamdani Walikota New York Muslim Pertama, Doa Ulama RI Iringi Kemenangan, Al-Fatihah Menggema |
|
|---|
| 4 Fakta Penangkapan Abdul Wahid, Rumah Gubernur Riau Dipantau OTK, Ditetapkan Tersangka Pemerasan |
|
|---|
| Kronologi Penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid, KPK Kejar sampai Barbershop, Rumah Diintai Drone |
|
|---|
| Kabar Gembira untuk Pensiunan PNS! Gaji dan Tunjangan Golongan IV November Sudah Cair |
|
|---|
| Update Kasus Bripda Waldi, Pelaku Bunuh Dosen Jambi Pakai Sapu "Korban Kehabisan Napas, Wajah Lebam" |
|
|---|