Spill! Warning BMKG, Kondisi Cuaca Kamis, 25 April 2024: Hujan, Petir, Badai di DIY, Kaltim, Bali

TRIBUNTRENDS.COM - Warning BMKG, peringatan dini prakiraan kondisi cuaca ekstrem Kamis, 25 April 2024, hujan , petir, badai di DI Yogyakarta, Kaltim, Bali.

Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Prakiraan cuaca dilakukan oleh seorang forecaster (prakirawan cuaca) Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model Numerical Weather Prediction (NWP).

Sirkulasi siklonik itu kemudian membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Samudera Hindia sebelah barat Bengkulu, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, dan Riau.

Selain itu, sirkulasi siklonik tersebut juga membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) di Samudera Hindia sebelah barat Bengkulu, Sumatera bagian utara, dan Laut Cina Selatan.

Daerah konvergensi lain terpantau di Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Laut Jawa, Laut Sulawesi, Teluk Bone, Teluk Tomini, Laut Timor, Teluk Cenderawasih, Papua Barat, dan Laut Arafuru. Daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau di Kalimantan Timur, dan Kalimantan Tengah.

Jangan keluar rumah sebelum anda baca dan simpan halaman artikel ini untuk mengetahui prakiraan cuaca wilayah yang akan anda tuju.

Prakiraan Cuaca BMKG Kamis, 25 April 2024

Wilayah berpotensi hujan lebat, petir, dan angin kencang:

• Aceh
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Riau
• Kepulauan Riau
• Bengkulu
• Jambi
• Sumatera Selatan
• Kepulauan Bangka Belitung
• Lampung
• Banten
• Jawa Barat
• Jawa Tengah
• DI Yogyakarta
• Jawa Timur
• Bali
• Nusa Tenggara Barat
• Kalimantan Barat
• Kalimantan Tengah
• Kalimantan Timur
• Kalimantan Selatan
• Gorontalo
• Sulawesi Tengah
• Sulawesi Barat
• Sulawesi Selatan
• Sulawesi Tenggara
• Maluku
• Papua Barat
• Papua.

Wilayah berpotensi hujan, petir, dan angin kencang:

• DK Jakarta.

Wilayah berpotensi angin kencang:

• Nusa Tenggara Timur.

Berikut beberapa cara mengatasi alergi dingin secara alami tanpa obat :

1. Minum Air Kelapa Hijau

Cara mengatasi alergi dingin tanpa obat adalah air kelapa hijau. Kebanyakan alergi dapat timbul karena beberapa faktor, seperti udara dingin dan makanan.

Karena itulah kandungan nutrisi pada kelapa hijau mampu membunuh dan melawan toksin penyebab alergi di dalam tubuh.

Nah, agar hasilnya maksimal, Friends dapat menambahkan madu pada air kelapa hijau agar hasil lebih maksimal.

2. Oleskan Gel Lidah Buaya

Lidah buaya memang sudah dipercaya sejak lama memiliki banyak khasiat. Friends bisa memilih menggunakan lidah buaya atau aloe vera untuk meredakan alergi dingin.

Lidah buaya memiliki sifat antiradang yang efektif untuk meredakan gatal dan peradangan, bahkan mempercepat penyembuhan ruam kulit.

Friends bisa menggunakan lidah buaya sebagai obat alergi alami dengan mengoleskan gel lidah buaya ke area kulit yang terkena alergi. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, ulang setidaknya sebanyak 2 kali sehari hingga keluhan membaik.

3. Minum Teh Hijau

Cara mengatasi alergi dingin tanpa obat alias secara alami selanjutnya adalah dengan teh hijau.

Bahan alami ini tak perlu diragukan karena di dalamnya mengandung antihistamin aktif yang berguna bagi tubuh.

Kabar baiknya, teh ini juga dapat meredakan gejala alergi dingin dengan cara mengonsumsinya sekitar 1-2 cangkir per hari, atau bisa dicampur madu agar lebih efektif.

4. Konsumsi Madu

Madu memang telah dipercaya sejak lama dapat mengatasi sistem imun tubuh yang menurun.

Untuk cara mengatasi alergi dingin tanpa obat, Friends bisa konsumsi madu secara langsung atau sembari dicampur dengan teh hangat.

5. Minyak Kayu Putih

Minyak kayu putih sangat mudah ditemukan dan disebut efektif dalam mengobati alergi pada kulit, termasuk alergi dingin karena memiliki sifat antimikroba.

Caranya, dengan menambahkan minyak kayu putih ke air dan balurkan ke bagian yang alergi. Selain itu, minyak kayu putih juga membantu untuk melegakan pernapasan.

( TribunTrends.com/Kompas.com )