Breaking News:

Berita Viral

Gelar Pesta Malam Natal 2.600 Pekerja di Prancis Makan Besar, Apes 700 Orang Keracunan 'Menyakitkan'

Otoritas kesehatan telah meluncurkan penyelidikan untuk mengetahui penyebab wabah keracunan massal di antara 700 karyawan yang dilaporkan.

Freepik
Ilustrasi seorang pria mengalami sakit perut karena keracunan makanan 

"121 warga yang mengalami keracunan itu, yakni 60 jiwa masih dalam penanganan medis dan 61 jiwa sudah dapat dipulangkan," ungkapnya.

Adam menambahkan, korban terdampak masih bertambah dan beberapa masih menunggu hasil laboratorium dari pihak puskesmas.

Baca juga: Daftar Nama Korban Keracunan Sate Jebred, Banyak Warga Garut & Tasikmalaya, Termasuk Penjualnya

BPBD melakukan tindakan sesuai standar operasional prosedur (SOP) kebencanaan dengan cara evakuasi korban.

"Kebutuhan dasar berupa veltbed dan tabung oksigen beserta regulator," jelasnya.

Kondisi 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengalami keracunan makanan dan dirawat di rumah sakit, Selasa (19/12/2023).
Kondisi 121 warga Kampung Kalong Tonggoh, Desa Kalong Dua, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang mengalami keracunan makanan dan dirawat di rumah sakit, Selasa (19/12/2023). (DOK. BPBD Kabupaten Bogor)

Sementara itu, Camat Leuwisadeng Rudi Mulyana mengungkapkan bahwa kasus keracunan massal ditetapkan sebagai kejadian luar biasa (KLB) karena ada 121 mengalami keracunan secara bersamaan.

"Awalnya kami menerima laporan warga ada yang mengalami keracunan pada Senin pagi, kemudian dilakukan investigasi dan pendataan dengan hasil 121 warga merasakan mual, muntah, dan diare," ujar Rudi.

Saat ini, Pemerintah Kecamatan Leuwisadeng sedang melakukan pelacakan dan pengecekan untuk mengetahui penyebab keracunan massal itu.

Petugas medis dari puskesmas setempat dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pun dilibatkan.

Sedangkan pengambilan sampel makanan untuk dilakukan pengecekan atau pemeriksaan di Labkesda.

"Dan menangani kasus keracunan secara optimal untuk mencegah kematian dan system rujukan secara berjenjang dan melakukan monitoring serta evaluasi agar kejadian tersebut tidak terulang," pungkasnya.

78 Warga di Cianjur Keracunan, Mual Pusing Diduga setelah Santap Hidangan di PHBI 'Puskesmas Jauh'

Astaga sebanyak 78 warga di Cianjur mengalami keracunan.

Kebanyakan korban mengalami pusing dan mual hingga muntah.

Kendati lokasi puskesmas dan rumah sakit jauh, para korban terpaksa dirawat di mushola.

Baca juga: Acara Maulid Nabi Berubah Petaka, Puluhan Warga Keracunan, Dirawat di Musala Gegara Puskesmas Penuh

Jumlah korban keracunan di Kampung Kebon Manggu RT 04/07, Desa Ciharashas, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 78 orang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Tags:
berita viral hari iniNatalPranciskeracunan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved