Breaking News:

Pilpres 2024

Nomor Genap Sering Menang, Fakta Pemenang Pilpres 2004-2019 Menurut Nomor Urut, Akankah Terulang?

Fakta pemenang Pilpres 2004-2019, nomor genap paling banyak menang, akankah sejarah kembali terulang?

Editor: ninda iswara
TANGKAP LAYAR YOUTUBE KPU RI
Fakta pemenang Pilpres 2004-2019, nomor genap paling banyak menang, akankah sejarah kembali terulang? 

Setelah pengumuman itu, kubu Megawati-Prabowo dan JK-Wiranto sempat mengajukan gugatan atas hasil Pilpres 2009 tersebut kepada Mahkamah Konstitusi (MK), tetapi berakhir ditolak.

Pilpres 2014: Jokowi-JK Menang dengan Nomor Urut 2

Tradisi pemenang pilpres dengan nomor urut genap kembali berlanjut ketika Jokowi-JK maju pada Pilpres 2014.

Saat itu, mereka merupakan kandidat dengan nomor urut 2, sedangkan lawannya, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Radjasa, adalah kandidat dengan nomor urut 1.

Adapun total suara sah pada Pilpres 2014 adalah 133.574.277 suara.

Dalam pengumuman yang disampaikan KPU pada 22 Juli 2014, Jokowi-JK dinyatakan sebagai pemenang Pilpres 2014.

Mereka meraih 70.997.851 suara atau 53,15 persen, sedangkan Prabowo-Hatta meraih 62.576.444 atau 46,85 persen suara.

Baca juga: Jelang Pilpres 2024, Anies-Imin, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud Percaya Diri, Menang Satu Putaran

Senada dengan Pilpres 2009, pasangan yang kalah pun sempat mengajukan gugatan Permohonan Perselisihan Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden kepada MK oleh kubu Prabowo-Hatta.

Namun, MK menolak seluruh gugatan yang dilayangkan oleh kubu Prabowo-Hatta lewat amar putusan setebal 4.390 halaman pada 21 Agustus 2014.

"Mengadili, menyatakan dalam pokok permohonan: menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya," kata Ketua MK saat itu, Hamdan Zoelva dikutip dari Kompas.com.

Pilpres 2019: Prabowo-Sandiaga Kalah dengan Nomor Urut 2

Pada edisi Pilpres 2019, pasangan dengan nomor urut genap justru kalah.

Tradisi tersebut pun terpatahkan lewat pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno yang kala itu memperoleh nomor urut 2, sementara lawannya, yaitu Jokowi-Ma'ruf Amin mendapatkan nomor urut 1.

Kala itu, Prabowo-Sandiaga kalah dengan meraih 68.359.086 suara atau 44,68 persen.

Sementara itu, Jokowi-Ma'ruf dinyatakan sebagai pemenang lantaran unggul dengan raihan 84.654.894 suara atau 55,32 persen.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
JokowiSBYJusuf Kalla
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved