Breaking News:

Berita Viral

Pulang Liburan, Wanita Syok Rumahnya Rata dengan Tanah, Kena Gusur, Petugas Ternyata Salah Alamat

Pulang healing malah pusing, wanita syok pulang liburan lihat rumahnya rata dengan tanah, petugas salah alamat.

Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
Fox5Atlanta
Pulang healing malah pusing, wanita syok pulang liburan lihat rumahnya rata dengan tanah, petugas salah alamat. 

Namun bunga dari rentenir itu mencapai Rp15 juta.

Baca juga: Tak Bisa Bayar Utang Rp 1,3 Juta, Rumah Warga Garut Dirobohkan Rentenir: Pas Pulang Sudah Rata Tanah

Kondisi rumah Undang, Jumat (16/9/2022) yang rata dengan tanah lantaran tidak sanggup membayar utang kepada seorang rentenir sebesar Rp 1,3 juta di Kampung Haurseah, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Kondisi rumah Undang, Jumat (16/9/2022) yang rata dengan tanah lantaran tidak sanggup membayar utang kepada seorang rentenir sebesar Rp 1,3 juta di Kampung Haurseah, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. (TRIBUNJABAR.ID/SIDQI AL GHIFARI)

Tapi kin, rumah Pria Garut yang dirobohkan rentenir karena tak sanggup bayar utang kini dapat banyak bantuan.

Selain rumahnya yang dirobohkan rentenir dibangun lagi, Undang juga mendapat satu unit hape dari Wakil Bupati Garut Helmi Budiman

Mengenai bantuan hape, Helmi mengungkapkan bahwa komunikasi dinilai jadi salah satu penyebab kasus perobohan rumah tersebut.

Helmi Budiman menyebut, salah satu penyebab dirobohkannya rumah Undang lantaran terputusnya komunikasi antara Undang dengan saudaranya.

"Ini kan (terputus) antara kakaknya, adiknya dan tetangganya karena tidak ada komunikasi, sehingga syok kaget tiba-tiba rumahnya hancur," ujarnya dilansir Bangkapos.com dari Tribunjabar, Rabu (21/9/2022) malam di kediamannya.

Ia menuturkan, selama ini Undang tidak memiliki alat komunikasi, sehingga hubungan bersama keluarganya tidak terjalin dengan baik.

"Pak Undang ini tidak punya hape, mudah-mudahan ini bisa bermanfaat agar ada komunikasi," ucapnya.

Helmi diketahui bertemu dengan Undang di kediamannya.

"Tadi siang saya ke rumahnya Undang, meninjau pembangunan rumah, Pak Undangnya tidak ada karena sedang di pesantren dulu," ucapnya.

Ia menyebut, selama proses pembangunan rumah, Undang akan berada di salah satu pesantren yang ada di wilayah Kecamatan Pasirwangi.

Baca juga: Bukan Beri Warisan Harta, Pria di Subang Ini Tinggalkan Surat Wasiat Utang: Tolong Dilunaskan

Di pesantren tersebut Undang dan anak istrinya sementara akan tinggal.

"Jadi Pak Undang mesantren dulu di sana," ucap Helmi.

Sosok Rentenir

Polres Garut menetapkan sembilan orang sebagai tersangka kasus rentenir yang merobohkan rumah Undang di Kampung Haurseah, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada 10 September 2022.

Halaman 3/4
Tags:
digusurrumahAtlantaberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved