Kakak Dona Mantan TKW Ungkap Keseharian Adik, Suka Bentak Ibu, Bantah Cuma Beri Makan Mie Instan

TRIBUNTRENDS.COM - Keseharian mantan TKW Dona yang ngaku ditelantarkan kini dibongkar oleh keluarganya.

Sebelumnya, Dona curhat pilu ditelantarkan oleh keluarganya setelah mengidap penyakit miom.

Bahkan, Dona mengaku dibeda-bedakan dalam hal asupan gizi.

Pernyataan tersebut diutarakan Dona kepada seorang Youtuber yang di upload di chanel YouTube Faisal Soh.

Pihak keluarga pun kaget karena merasa selalu memperhatikan Dona setelah melakukan operasi miom.

Baca juga: CURHAT Heru Selingkuhan Dona, Bantah Tinggalkan Mantan TKW Taiwan saat Sakit, Sedih Dicap Jahat

Keseharian Dona pun diungkap oleh kakak kandungnya selama Dona tinggal di rumah ibunya di wilayah Desa Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.

Indra Sugiarta mengatakan, sang ibu selalu menyediakan makanan untuk Dona maupun anggota keluarganya yang ada di rumah.

Hal itu, kata dia, tidak sesuai dengan pernyataan Dona yang mengaku hanya makan mie instan sedangkan ibu dan yang lainnya makan ayam.

"Waktu ibu pergi ke Bekasi, dia sendiri, itu dia pesen online, saya kan di Bubulak, saya liat itu makanan engga ada yang di makan, yang disediakan sampe ibu dibuang, kayak pengen opor ayam dibikinin tapi engga dimakan, terus pengen telor dibikinin tapi engga dimakan," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com, Senin (9/10/2023).

Selain itu, ia mengatakan pihak keluarga juga selalu mendukung Dona agar cepat sembuh dengan melarang Dona melakukan hal-hal yang tidak baik yang berdampak terhadap kesehatannya.

Akan tetapi, kata dia, Dona sendiri lah yang terkadang sulit untuk diperhatikan.

"Kita sudah mengarahkan ke Dona untuk tidak makan- makanan yang engga boleh, kayak makan pedes itukan kalau abis operasi miom itu engga boleh. Terus ibu juga udah coba ngasih godok-godokan jamu itu dia selalu menolak, alasan paitlah, alasan apa," katanya.

"Nah malah yang saya kaget dia lebih cenderung lebih suka minum sprit, orang sakit minum sprit, sampe dilarang kata dia jawabnya gini, orang dokter aja engga ngelarang," tambahnya.

Yang lebih parahnya lagi, kata Indra Sugiarta, adiknya tersebut pernah membantak sang ibu hanya karena disuruh mandi.

Ucapan Dona yang kala itu disuruh untuk membersihkan diri oleh ibunya pun membuatnya sakit hati.

"Kemarin saya denger agak kesel, namanya orang sakit, disuruh mandi karena empat hari engga mandi, gimana rasanya seorang ibu cuma dijawab bawel amat sih,

mamah engga ngerasain sakitnya, kan namanya orang tua emang engga ngerasin cuma kan bagaimana ini anaknya biar sembuh, gimana anaknya biar semangat, cuma kan saya denger seperti itu seperti menampar ibu saya," pungkasnya.

Alasan Heru Tinggalkan Dona Mantan TKW saat Sakit, Bukan Karena Tak Cinta, Ada Tanggung Jawab Lain

Malang sekali nasib mantan TKW Taiwan bernama Dona Arta Ningrum, hidupnya berubah gegara sakit.

Dikatakan oleh Dona, dirinya saat ini seolah dicampakan oleh orang-orang terdekatnya.

Ibu kandungnya menolak untuk merawat dirinya yang sedang sakit.

Selain itu, dirinya ditinggal oleh sang pacar bernama Heru.

Baca juga: KISAH Dona Mantan TKW Taiwan, Ditinggal Pacar Gegara Sakit, Orangtua Enggan Merawat: Ibu Gak Sanggup

Semenjak kisah Dona viral, terungkap fakta jika selama ini Heru memiliki jasa sangat besar bagi hidup Dona sejak menjadi TKI Taiwan hingga terbaring sakit.

Heru bahkan rela setia merawat mantan TKI Taiwan yang terbaring sakit, meski kondisinya sendiri pun terpuruk.

Diketahui, Heru merupakan pacar gelap Dona.

Ia menjalin hubungan dengan Heru saat masih menjadi TKI Taiwan.

Ketika itu pun, Dona masih berstatus sebagai istri sah dari seorang suami.

Dona berpaling hati karena menilai Heru bisa mengelola uang hasil kerja sebagai TKI Taiwan.

Sampai kemudian Dona sakit miom dan hanya bisa terbaring, Heru masih setia mendampingi.

"Iya ngerawat saya. Baik sih, cuma yang gak abis pikir sehabis saya dioperasi saya langsung dipulangkan ke orang tua saya," kata Dona dikutip TribunTrends.com dari Youtube Faisal Soh.

Dona bercerita, Heru merasa lelah merawatnya.

"'Gantian dulu di orang tua kamu, saya capek ngurusin kamu', kata dia kaya gitu kan," katanya.

Wajar saja, selama bertahun-tahun Heru merawat Dona tanpa ada bantuan dari keluarga.

"Ngomongnya pas udah 3 hari lewat WA. 'Kita pisah aja yah, udah kamu di situ baik-baik, saya sudah gak sanggup ngurusin kamu lagi'," kata Dona menirukan ucapan Heru.

Dona menyesali keputusan Heru yang pergi di saat dirinya membutuhkan bantuan.

"Meninggalkan saya saat saya butuh support, dia malah membalikkan saya ke orang tua dan di orang tua saya malah kayak anak tiri. 

Di kamar aja, gak ada yang ngajak ngobrol, gak ada yang ajak becanda, bentar-bentar lihat HP, jalan ke depan balik lagi kamar. 

Gitu doang, udah kayak orang gila," kata Dona.

Dibalik kesetiannya merawat mantan TKW ini, Heru rupanya menyimpan kisah pilu.

Ia menerangkan mengembalikan Dona ke orang tuanya di Bogor agar kesehatannya bisa terpantau.

"Di sini saya siang kerja, sedangkan Dona mau ke kamar mandi atau beli makan harus ada bantuan. 

Berhubung di sini gak ada orang, saya menyarankan alangkah baiknya kamu saya titipkan di rumah orang tua kamu dulu. 

Biar siang ada yang bantuin. saya kan pulangnya malam terus. makan juga di sini gak teratur," kata Heru.

"Saya bukan mulangin, saya menitipkan ke orang tuanya agar terjaga dan terawat, juga tepantau kondisi makannya," tambahnya.

Baca juga: Perjuangan Dona TKW Taiwan Usai Dibuang Keluarga, Kini Cari Suami Sah, Dulu Ditinggal Demi Pria Lain

Setelah tak lagi bekerja sebagai TKI Taiwan, Dona sudah tak memiliki penghasilan lagi.

Selama terbaring sakit, Dona dihidupi penghasilan Heru.

Sedangkan Heru juga butuh untuk memenuhi kebutuhan orang tuanya yang mengalami stroke.

"Saya sebenarnya berat karena kondisi keuangan saya tidak menutupi.

Orang tua saya juga sakit stroke itu juga perlu biaya dari saya. 

Saya menyempatkan uang itu untuk Dona, beli makan, obat atau keperluan pembalutnya," kata Heru.

Dona Ingin Cari Suami Sah

Dona mengalami sakit miom dan kini tak bisa berjalan.

Saat ia tak lagi bisa melakukan kegiatan sendiri, ibu kandungnya menyerah tak mau merawat.

Pun dengan anak kandungnya yang kini sudah menikah.

Tak putus asa, Dona kini tengah berjuang mencari suami sahnya di Brebes.

Ia sangat berharap sang suami mau menerimanya lagi.

Dona bercerita, ia sempat dirawat ibu kandungnya di Bogor.

Namun keluarganya justru memperlakukan Dona dengan tidak semestinya.

Ia mencontohkan, ketika ibu kandungnya makan ayam, ia justru diberi mi instan.

"Keluarga saya emang kaya gitu, cuma sama saya doang kaya gitu, kalau sama yang lain mah gak, dia lebih sayang," kata Dona dikutip TribunTrends.com dari Youtube Faisal Soh, Senin, (9/10/2023).

Padahal saat dirinya masih menjadi TKI di Taiwan, ia tak pernah absen mengirim uang.

"Waktu di Taiwan kalau ada maunya duit telepon," katanya.

"Sering (kirim uang). Kan anak saya diurus sama ibu," tambahnya.

Baca juga: Mantan TKW Dona Curhat Sakit & Ditelantarkan Sang Ibu, Terkuak Faktanya, Kakak Merasa Tertipu

Ia bercerita bahwa sang anak kini sudah berumahtangga karena hamil duluan.

"Anak saya sudah berumahtangga, hamil duluan," kata Dona.

Kini Dona telah keluar dari rumah ibunya.

Sekarang ia mencari keberadaan sang suami di Brebes.

Namun begitu Dona tak mengetahui alamat rumah sang suami.

"Kalau alamat keluarganya tahu, tapi alamat suami sayanya gak tau.

Waktu itu kan cuma kontakan sebentar doang, cuma 4 hari waktu masih agak sehatan, dia sempat ngomong 'saya tinggal di Losari'," kata Dona ke Faisal Soh.

Dona memiliki cerita kelam dengan suaminya.

Dalam rumah tangganya, hadir pria lain bernama Heru yang juga pergi pada akhirnya.

"Ya gak tau (nerima lagi atau tidak). Kalau gak diterima yah taruhannya nyawa aja, hidup dan mati gimana yang di atas," katanya.

Suami Dona sendiri dalam kondisi cacat.

Ia berharap dalam kondisi apapun suaminya mau menerimanya kembali dan merawatnya.

"Ya mungkin sekarang cacatnya udah bisa lepas tongkat kali," katanya.

Baca juga: KISAH Dona Mantan TKW Taiwan, Ditinggal Suami Gegara Sakit, Orangtua Enggan Merawat: Ibu Gak Sanggup

Ia sama sekali tak mengetahui apakah sang suami mau menerimanya kembali setelah kejadian Heru.

"Kalau nerima gak tau juga. dia sakit hati juga waktu saya sama Heru karena habis-habisan," katanya.

Dona bercerita alasannya sempat memilih pria lain ketimbang suami sendiri.

"Dulu Heru itu yang bisa megang kendala uang saya waktu di Taiwan, kalau suami saya gak bisa, dikirimin selalu habis," kata Dona.

Namun kini Heru justru pergi setelah Dona terkapar sakit.

Diolah dari artikel TribunnewsBogor.com dan TribunBogor