Breaking News:

Berita Viral

MERINDING! Dokter Ngobrol dengan Korban Kecelakaan di IGD, Ternyata Sudah Meninggal Sejak di TKP

Curhatan dokter bernama Isna Cahya, dia mengaku berinteraksi dengan seorang pria korban kecelakaan lalu lintas, padahal pria tersebut sudah meninggal.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/TikTok
Viral cerita horor dokter Isna Cahya soal pria korban kecelakaan lalu lintas. 

TRIBUNTRENDS.COM - Merinding, seorang dokter mengalami kejadian tak biasa saat bertugas.

Dokter bernama Isna Cahya mengaku berinteraksi dengan seorang pria korban kecelakaan lalu lintas.

Namun siapa sangka, pria tersebut ternyata telah meninggal 30 menit lalu sebelum berinteraksi dengan sang dokter.

Hal ini diceritakan oleh dokter Isna Cahya di akun TikToknya.

Isna Cahya bercerita peristiwa yang bikin merinding tersebut terjadi di sebuah rumah sakit di Jawa Timur.

Baca juga: Perut Membesar dan Mengeras, Gadis Heran Dokter Tidak Temukan Masalah, Curiga Dikerjai Orang

Ilustrasi dokter dan pasien
Ilustrasi dokter yang berinteraksi dengan pasien. (Freepik)

Kala itu dokter Isna Cahya sedang bertugas di Instalasi Gawat Darurat di rumah sakit tersebut.

Sekitar pukul 02.00 WIB hujan gerimis, dokter Isna Cahya menyebut suasana IGD sangat sepi dan dingin.

Mendadak terdengar suara sirene mobil polisi di depan IGD.

"Waktu itu udah nunjukin pukul 02.00 WIB," kata dokter Isna Cahya.

"Tiba-tiba ada mobil Pratoli Polisi di depan IGD," imbuhnya.

Rupanya mobil polisi tersebut mengangkut pria yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

"Permisi tolong ini ada korban kecelakaan lalu lintas," ucap polisi kepada tenaga kesehatan yang berjaga di IGD.

Dokter Isna Cahya menyebut pria tersebut tidak sadarkan diri.

Karena badan korban besar, dibutuhkan beberapa nakes pria untuk memindahkannya ke ranjang rumah sakit.

Pria itu kemudian dimasukan ke dalam ruang IGD paling pojok dekat jendela.

"Pasiennya tidak sadarkan diri dan posisi berbaring di bagian belakang mobil," kata dokter Isna Cahya.

"Kita gotong royong buat nurunin pasiennya, beliau laki-laki dengan pakaian kemeja abu-abu,"

"Celana kain hitam, serta sepatu hitam," imbuhnya.

Ilustrasi korban kecelakaan.
Ilustrasi korban kecelakaan. (via Tribunnews.com)

dokter Isna Cahya lalu memeriksa pasien tersebut.

Ia berusaha mengajak ngobrol pasien itu.

"Aku periksa pasiennya, aku coba tepuk-tepuk," kata dokter Isna Cahya.

"Pak-pak bangun,"

"Tidak ada sahutan," imbuhnya.

Baca juga: Guru Favorit Anak, Wanita Ini Sudah 27 Tahun Mengajar, Ortu Merinding Takut Tahu Identitas Aslinya

Berpikir pasien tersebut baik-baik saja, dokter Isna Cahya lalu menyuruhnya untuk membenarkan celananya sendiri yang melorot.

Tanpa menjawab pasien tersebut lalu membetulkan posisi celananya.

"Celana pasien melorot ke bawah, sampai hampir terlihat kemaluannya," ucap dokter Isna Cahya.

"Nah aku inisiatif bilang ke pasiennya untuk menaikan celananya sendiri,"

"Dan enggak pake ngomong tangan pasien itu ke arah celananya dan naikini celana,"

"Aku juga lihat wajah beliau biasa aja dan benerin celananya itu sambil merem," imbuhnya.

Merasa semuanya normal, dokter Isna Cahya lalu menyelimuti pasien tersebut, dan pergi menemui polisi.

Betapa syok dan lemasnya dokter Isna Cahya saat mengetahui fakta kalau pria tersebut ternyata sudah meninggal dunia sejak 30 menit lalu.

"Pasein ini adalah korban KKL, pasien membawa mobil dan menabrak truk yang sedang parkir dan meninggal di tempat," kata dokter Isna Cahya.

"Polisi baru datang 30 menit setelah ada yang lapor dan langsung dibawa ke IGD,"

"Disitu aku langsung lemes dan keringet dingin," imbuhnya.

Mendengar penuturan dokter Isna Cahya, polisi akhirnya ikut mengecek pasien tersebut.

Dan benar celana pasien tersebut sudah terpasang dengan benar.

dokter Isna Cahya lalu kembali syok mendapati pasien semula yang ia lihat normal, ternyata wajahnya membiru dan badannya sudah kaku.

"Wajahnya biru dan badannya udah kaku," tandas dokter Isna Cahya.

Kisah Lain: Wanita Pesan Makan Lewat Ojol, Tertulis 'Disiapkan', Pemilik Resto Ternyata Wafat

Kejadian membingungkan sekaligus horor baru saja dialami seorang wanita ketika memesan makanan lewat aplikasi ojek online (ojol).

Wanita asal Garut tersebut membeli makan di atas jam 12 malam. Berdasarkan informasi di aplikasi, pesanan wanita tersebut sedang disiapkan pemilik resto.

Namun saat si ojol mendatangi resto, si pemilik ternyata sudah meninggal. Seperti apa kronologinya?

Baca juga: Tolong Jaga Jarak Wanita Nekat Jadi Ojol, Padahal Hamil Besar, Curhat Suami 3 Kali Selingkuh

Viral seorang wanita memesan makan via aplikasi online tengah malam. Makanan disebut telah disiapkan ternyata pemilik restro telah meninggal
Viral seorang wanita memesan makan via aplikasi online tengah malam. Makanan disebut telah disiapkan ternyata pemilik restro telah meninggal (TikTok @_cutsntaa)

Berniat memesan makanan melalui aplikasi online, seorang wanita di Garut, Jawa Barat justru dibuat syok.

Ia kaget saat tahu pemilik restoran ternyata sudah meninggal dunia.

Padahal dalam aplikasi tertera pemberitahun bahwa makanan yang tengah dibeli customer tersebut sedang dipersiapkan.

Kisah horor ini pun langsung viral di TikTok seusai diunggah oleh akun @_cutsntaa, Kamis (1/6/2023).

Dalam unggahannya, wanita tersebut menceritakan pengalaman mistisnya saat membeli makanan lewat aplikasi ojek online di atas jam 12 malam.

Saat memesan di salah satu restoran tak jauh dari kediamannya, wanita tersebut tiba - tiba mendapat informasi dari kurir bernama Aceng bahwa tempat ia membeli makanan itu sudah tutup.

"Tutup restonya," ujar sang kurir sambil memperlihatkan kondisi sekitar.

Hal tersebut pun membuat sang wanita kaget lantaran pada aplikasi tertulis jika pesanannya sudah diterima pemilik resto dan sedang dipersiapkan.

"Hah kok bisa, tapi udah nyiapin trus kenapa ini makanannya lg disiapin, trus disetujuin sm restonya," balas wanita tersebut.

Yang semakin membuat kaget, ternyata pemilik restoran baru saja meninggal dunia.

Baca juga: Driver Ojol Dapat Orderan Fiktif 110 Tusuk Sate, Berujung Sedekah ke Panti Asuhan, Sikapnya Dipuji

"Restonya di tutup jam 12 malem karena yang jalanin ibunya, jadi gak bisa begadang, kalo yang punya restonya baru aja meninggal, dari tadi gk ada orang yang nyiapin makanan, kan si ibunya sama saya lagi ngobrol, trus di aplikasi restonya juga saya liat udah ditutup," jelas Aceng.

Sontak hal tersebut pun membuat sang wanita kaget lantaran pesanannya ternyata tak diterima oleh siapapun di restoran itu.

Selain itu Aceng yang kerap menerima orderan saat tengah malam pun mengingatkan sang customer untuk lebih berhati - hati memilih resto jika di atas jam 12 malam.

"Iya teh kalo begadang trus mau pesen makanan usahakan jg pesen resto itu kalo lewat jam 12, pasti udah tutup, oh iya satu lagi kedai mahabbah, itu restonya juga udah 4 tahun tutup, rumahnya kosong yang punya udah meninggal tapi suka buka restonya," papar Aceng.

***

Artikel ini diolah dari TribunJakarta

Tags:
dokterkecelakaanmeninggalIsna Cahya
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved