Breaking News:

Berita Kriminal

DIDUGA Dilakukan Saat Piket Malam, Briptu SA Dilaporkan, Lakukan Pelecehan ke Tahanan Wanita

Kasus pelecehan seksual terhadap tahanan wanita berinisial FM masih diselidiki Propam Polda Sulsel lantaran terduga pelaku merupakan oknum polisi

DAILY MAIL
Ilustrasi pelecehan. Kasus pelecehan seksual terhadap tahanan wanita berinisial FM masih diselidiki Propam Polda Sulsel lantaran terduga pelaku merupakan oknum polisi berinisial Briptu SA. 

TRIBUNTRENDS.COM - Alami pelecehan asusila, tahanan wanita di Sulawesi Selatan laporkan petugas penjaga tahanan.

Diketahui pelaku berinisial Briptu SA.

Diduga pelaku melancarkan aksinya saat piket malam.

Baca juga: Tampil di Jepang, DJ Soda Alami Pelecehan Seksual, Dada Diraba Penggemar: Aku Malu dan Terhina!

Kasus pelecehan seksual terhadap tahanan wanita berinisial FM masih diselidiki Propam Polda Sulsel lantaran terduga pelaku merupakan oknum polisi berinisial Briptu SA.

Briptu SA bertugas di Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Sulsel.

Ilustrasi pelecehan
Ilustrasi pelecehan (Eva.vn)

Dugaan kasus pelecehan terjadi saat Briptu SA sedang berjaga malam pada akhir Juli 2023 lalu.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana menjelaskan Propam Polda Sulsel sudah memeriksa 10 saksi, termasuk personel polisi yang ikut berjaga bersama Briptu SA saat kejadian.

"Sementara didalami dan dilakukan pemeriksaan terhadap 10 saksi, baik saksi yang melihat, mendengar yang ada di lokasi, termasuk anggota yang melaksanakan piket kita mintai keterangan," bebernya, Kamis (17/8/2023), dikutip dari Kompas.com.

Saat ini, Briptu SA sudah diamankan di Penempatan Khusus (Patsus) untuk menjalani sejumlah pemeriksaan.

Kombes Pol Komang Suartana belum mengungkapkan sanksi yang akan diberikan ke Briptu SA.

"Untuk sementara diamankan oleh Propam. Iya Patsus dari Propam sambil menunggu prosesnya."

"Tetap kita evaluasi termasuk Kapolda sudah menyampaikan ke seluruh jajaran untuk selalu mengawasi anggotanya," lanjutnya.

Jika terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap tahanan wanita, Briptu SA terancam disanksi dan dipidana.

"Kita akan melihat hasil pemeriksaan Propam kalau memang ada unsur pidana kita akan proses. Sekarang masih di Propam," pungkasnya.

Pelecehan Dilakukan Berulang Kali

Korban FM menceritakan perlakuan Briptu SA kepada pacarnya, HE.

HE mengatakan, Briptu SA sudah berulang kali melecehkan FM yang berstatus tahanan kasus penyalahgunaan narkoba.

FM sempat sabar dan tidak mau menceritakan perbuatan Briptu SA selama bertugas menjaga tahanan.

Namun, tindakan Briptu SA memperlihatkan alat kelaminnya di depan korban merupakan yang paling parah.

"Sebelum-sebelumnya itu, biasa kalau lewat ini pacarku dia (Briptu SA) pegang dadanya dan lain-lain." 

"Tapi ini yang kemarin memang parah betul, karena sampai dia (SA) perlihatkan kemaluannya," jelas HE, Rabu (16/8/2023), dikutip dari TribunMakassar.com.

Baca juga: Siswi Jadi Korban Pelecehan, Pihak SMK Negeri di Makassar Belum Beri Sanksi, 2 Pelaku Ditangkap

Ilustrasi pelecehan
Ilustrasi pelecehan (ISTIMEWA)

HE menambahkan tidak terlihat raut wajah menyesal pada Briptu SA setelah kasus pelecehan ini dilaporkan.

Briptu SA masih sempat datang ke tahanan dan menemui korban yang sudah mengalami trauma.

"Tapi tidak pakai (pakaian) dinas, dia datang pakai kemeja putih. Dan senyum-senyum ke pacarku, itu yang bikin sakit hati, kasihan," lanjutnya.

Kronologi Pelecehan

Sebelumnya, HE menjelaskan kasus pelecehan terhadap FM terjadi saat korban sedang tidur.

"Korban dalam keadaan tidur di dalam sel, kemudian datang ini oknum (Briptu SA) memeluk dari belakang, sambil meremas bagian dada korban," paparnya, Selasa (15/8/2023) sore.

Berdasarkan keterangan dari FM, Briptu SA saat itu sedang mabuk dan memaksa korban melakukan oral seks di kamar mandi.

"Tapi korban menolak saat dibisiki untuk masuk ke WC (toilet). Kemudian, oknum tersebut kembali membisikkan hal serupa," sambungnya.

Lantaran permintaannya ditolak, Briptu SA membuka celananya dan memaksa korban melakukan tindak asusila.

"SA meninggalkan FM begitu saja," tandasnya.

HE mengaku tidak terima pacarnya menjadi korban pelecehan dan melaporkan Briptu SA ke Propam Polda Sulsel.

Ia akan menggandeng Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar untuk melakukan pendampingan hukum.

ASTAGA Tahanan Wanita Trauma dan Dikucilkan, Diduga Dilecehkan Oknum Polisi 'Ada Pemaksaan'

Nasib pilu seorang tahanan wanita yang mengaku menjadi korban pelecehan.

Pelaku diketahui seorang oknum polisi penjaga penjara.

Wanita ini juga mengaku mendapatkan paksaan dari oknum polisi tersebut.

Baca juga: BIADAB! Oknum PNS Cabuli Anak Tetangga saat Lomba Agustusan, Korban Cerita ke Kakak: Masih Polos

Tahanan wanita berinisial FM yang diduga mengalami pelecehan seksual oleh oknum polisi di Mapolda Sulsel disebut mengalami trauma dan dikucilkan.

Pelecehan seksual tersebut diduga dilakukan polisi berinisial Briptu S. 

Ilustrasi korban pelecehan
Ilustrasi korban pelecehan (freepik.com)

Hal itu diungkapkan kekasih FM, H (26), saat mendatangi kantor LBH Makassar, Jalan Nikel Raya, Kota Makassar, Sulsel, pada Rabu (16/8/2023) petang tadi.

H mengatakan sang kekasih mengaku trauma berada di Mapolda Sulsel.

Selain itu FM mengaku dikucilkan oleh penjaga tahanan lain atas terbongkarnya kasus tersebut.

"Selalu itu dia (FM) bilang saya trauma di sini.

Yah mungkin karena takut pasca sudahnya melapor langsung dikucilkan di sana, sama polisi lain," jelas H kepada awak media saat dimintai keterangannya.

Bahkan FM juga beberapa kali mendapatkan intimidasi dari anggota polisi lain setelah kasus tak senonoh itu bocor ke publik.

"Ada (ancaman) sudahnya melapor.

Katanya di sana dilarang bicara sama orang terdekat atau orangtua.

Bukan tahanan lain, tapi oknum polisi lain. Kalau tahanan lain respect sama dia (FM)," ucapnya.

Berawal dari Kecurigaan Sang Kekasih

FM ini merupakan pelaku tindak pidana penyalahgunaan dan peredaran narkotika.

FM diamankan polisi dan langsung dijebloskan ke dalam sel pada 9 Mei 2023 lalu.

Kekasih FM, H menceritakan awal mula terbongkarnya kasus pelecehan seksual tersebut.

Dia mengatakan awalnya dirinya merasa curiga dengan perubahan sikap FM saat dibesuk di penjara. 

Baca juga: OKNUM Suster Banjir Kecaman, Imbas Curhat Pilu Chintia Ibu Bayi yang Kritis, Diduga Lalai Bertugas

Ilustrasi oknum polisi
Ilustrasi oknum polisi (Tribunnews.com)

"Awalnya itu saya pergi membesuk tanggal 12 Agustus.

Saat menjenguk tiga hari sebelumnya itu, saya melihat perubahan sikap dari korban.

Biasanya kalau saya pergi membesuk, biasanya saya disuruh lama, tapi ini saya disuruh terus cepat pulang," ungkap H.

Curiga dengan sikap sang kekasih, H pun mencoba untuk meminta FM untuk bercerita tentang apa yang dialami selama mendekam di tahanan tersebut

"Dia mulai terbuka.

Dia bilang, 'sebenarnya ada masalahku di sini, saya dilecehkan'.

Dilecehkan bagaimana?

Ada polisi penjaga di sini dalam keadaan mabuk langsung masuk di sel tahanan perempuan di kamar saya. Langsung baring di belakangku, terus langsung peluk dari belakang," tutur H.

Berdasarkan keterangan FM, Briptu S memaksa untuk dituruti nafsu bejatnya. Bahkan FM dipaksa untuk masuk ke dalam toilet sel.

"Pemaksaan ada. Ada pemaksaan karena setelah itu saya terus gali informasinya.

Besoknya saya datang lagi, dia ceritakan secara detail.

Ternyata korban ini dipaksa oral sex di sel tahanan perempuan oleh oknum polisi ini yang jaga sel tahanan perempuan saat malam itu," kata H. 

Diberitakan diberitakan, seorang tahanan wanita di Mapolda Sulsel diduga menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum polisi berinisial Briptu S.

Dari informasi yang didapatkan Kompas.com, oknum polisi yang bertugas di Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Sulsel ini melecehkan tahanan perempuan berinisial FM pada akhir Juli lalu.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana membenarkan perihal kasus tersebut. Kata dia, pihak Bid Propam Polda Sulsel masih melakukan pendalaman.

"Informasinya ada, tapi saya belum dapat informasi akurat dari Kabid Propam.

Kabid Propam masih melakukan pemeriksaan cuma informasi lebih jelasnya belum ada," jelas Komang saat dikonfirmasi awak media, Selasa (15/8/2023). (*)

Diolah dari artikel Tribunnews

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari iniBriptu SApelecehan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved