Breaking News:

Berita Viral

Salah Pakai Sampo, Kepala Wanita Ini Sampai Bernanah, Syok Dengar Dokter Ungkap Penyakit Sebenarnya

Wanita di Malaysia garuk-garuk kepala sampai bernanah, syok saat tahu dokter ungkap penyakit, ternyata sakit kencing manis.

Penulis: joisetiawan
Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/mStar
Wanita di Malaysia syok saat dirinya didiagnosa sakit kencing manis. 

Berikut bahan dan cara membuat ramuan daun belimbing wuluh untuk mengobati penyakit diabetes melitus alias kencing manis.

Bahan

- Daun belimbing wuluh 20 gram

-Air secukupnya

Cuci bersih daun belimbing wuluh. Kemudian, Anda lumatkan alias tumbuk daun belimbing wuluh dengan air.

Tumbuk daun belimbing wuluh sampai halus.

Minum tumbukan daun belimbing 1/4 cangkir dua kali sehari.

2. Ciplukan

Ciplukan merupakan tanaman liar yang banyak tubuh di sawah kering, dan kebun. Asal tahu saja, ciplukan bisa tumbuh subur di daerah dataran rendah dengan ketinggan maksimal 1550 di bawah permukaan tanah.

Pohon ciplukan punya bunga dengan bentuk unik berwarna kuning. Sedangkan, buah ciplukan berbentuk bulat berwarna hijau kekuningan saat masih muda.

Mengutip dari buku berjudul Tanaman Obat Tradisional Volume 2 karya Thomas A.N.S., buah ciplukan mengandung asam malat, alkaloid, tanin, kriptoxantin, vitamin C, dan gula.

Zat-zat tersebut membuat ciplukan banyak dimanfaatkan sebagai tanaman obat. Salah satu penyakit yang bisa diobati ciplukan adalah diabetes melitus.

Cukup mudah untuk membuat ramuan herbal ciplukan untuk obat diabetes melitus, berikut panduannya.

Baca juga: 5 Obat Tradisional untuk Mencegah Menopause Dini, Wanita Wajib Tahu!

Bahan

- Tanaman utuh ciplukan yang sudah berbuah

- Air 3 gelas

Anda bersihkan tanaman ciplukan dari daun sampai ke akar-akarnya. Setelah itu, Anda layukan tanaman ciplukan yang sudah bersih.

Bila sudah cukup layu, Anda rebus tanaman ciplukan dengan tiga gelas air sampai mendidih dan menyisahkan 1 gelas air. Anda minum air rebusan ciplukan satu kali sehari.

3. Kayu manis

Sudah bukan hal asing bila kayu manis banyak dimanfaatkan sebagai bumbu dan taburan makanan serta minuman.

Fakta lainnya, kayu manis bermanfaat sebagai obat herbal yang dipercaya mampu mengobati sejumlah penyakit.

Melansir dari buku berjudul Tumbuhan Obat dan Khasiatnya 2, kayu manis mengandung minyak asiri eugenol, safrole, sinamaldehide, tannin, flavonoid, kalsium, oksalat, dan damar.

Mengutip buku berjudul The Miracle of Herb karya dr Prapto Utami, Desty Ervira Puspaningtyas S.Gz, kayu manis mengandung senyawa kafeat dan sinamat yang berperan untuk menghambat aktivitas enzim glukosidase.

Bila aktivitas enzim glukosidase terhambat, efeknya kadar gula darah menurun.

Memiliki senyawa aktif yang bisa menurunkan kadar gula darah, para penderita diabates tidak boleh mengonsumsi kayu manis secara sembarangan.

Sebab, ada aturan dan cara khusus meracik kayu manis sebagai obat diabates melitus. Berikut bahan dan cara mengolahnya.

Bahan

- Kayu manis 2 batang (masing-masing panjang 5 cm)

- Air panas 200 ml

Anda seduh kayu manis dengan air panas lalu minum selagi hangat.

Anda sebaiknya minum air seduhan kayu manis tersebut dua kali sehari agar efektif menurunkan kadar gula darah.

4. Daun kelor

Mengutip dari buku berjudul Khasiat Jitu Daun Kelor dan Sirih Merah Tumpas Penyakit karya Dani Hendarto, daun kelor segar mengandung betakaroten, thiamin, riboflavin, kalisum, vitamin C, karbohifrat, ferrum, magnesium, fosfor, kalium, dan zinc.

Daun kelor memiliki sifat antidiabetik, hal inilah yang membuat daun kelor dipercaya efektif mengobati diabetes melitus.

Baca juga: 7 Obat Tradisional Sembuhkan Luka Borok Koreng, Ampuh dan Aman untuk Anak

5. Banyak minum air

Melansir Health Line, minum cukup air dapat membantu penderita diabetes menjaga kadar gula darah dalam batas yang sehat.

Selain mencegah dehidrasi, ada baiknya ginjal membuang kelebihan gula darah melalui urin.

Sebuah studi pengamatan menunjukkan bahwa mereka yang minum lebih banyak air memiliki risiko lebih rendah terkena kadar gula darah tinggi.

Air minum secara teratur menghidrasi ulang darah, menurunkan kadar gula darah dan mengurangi risiko diabetes.

Perlu diingat bahwa air putih dan minuman non-kalori lainnya adalah pilihan yang terbaik.

Minuman yang dimaniskan dengan gula hanya akan meningkatkan glukosa darah, mendorong kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko diabetes.

(*)

(TribunTrends/Jonisetiawan)

Halaman 4/4
Tags:
sampokepaladokterpenyakitkencing manis
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved