Breaking News:

Berita Kriminal

ASTAGA! Siswa SMP di Temanggung Bakar Sekolah, Sakit Hati Dibully Teman dan Kurang Diperhatikan Guru

Murid berinisial R (14) nekat membakar sekolahnya sendiri yakni SMPN 2 Pringsurat, Temanggung karena merasa sakit hati sering dibuly teman.

Editor: jonisetiawan
Instagram/temanggungzone
Pengakuan R siswa pembakar SMPN 2 Pringsurat, Temanggung, sering dibully oleh teman-temannya, diejek pakai nama orangtua. 

Iptu Andi Kurniady memastikan pihaknya akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap empat pelaku.

"Ini untuk mengetahui latarbelakang pembunuhan," kata Andi saat dihubungi.

Andi memastikan proses pemeriksaan keempat pelaku mengacu pada undang-undang perlindungan anak.

"Seperti pemeriksaan anak selalu kita minta pendampingan oleh UPTD PPA dan orang tua sesuai dengan undang-undang," jelasnya.

Menurut Andi, berdasarkan pengakuan pelaku saat diperiksa, tiga orang dari empat pelaku pernah melakukan pencurian mesin pompa air di Kecamatan Bayah.

"Dari empat pelaku, tiga pelaku mengaku pernah mencuri sanyo (Mesin pompa air milik masyarakat," ungkapnya.

Polisi menangkap empat pelaku anak dalam kasus penemuan mayar ODGJ di Lebak, Banteng.
Polisi menangkap empat pelaku anak dalam kasus penemuan mayar ODGJ di Lebak, Banteng. (Kolase Surya.co.id)

Dianiaya 3 hari, tewas dibiarkan

Menurut Andi, kasus pembunuhan itu bermula ketika MA memiliki ide untuk memukuli korban dengan mengajak pelaku lainnya.

Korban yang biasa berkeliaran di jalan, kemudian diikat di bagian tangan lalu diseret ke tempat sepi di dekat pantai.

Di sana, mereka melakukan penganiayaan selama tiga hari sejak 6 Juni 2023 dengan cara memukul menggunakan kayu dan batu.

Kemudian mengencingi, menyiram korban menggunakan bensin, lalu membakar korban hingga tewas.

"Setelah tewas mereka membiarkan mayat korban begitu saja," ungkapnya.

Baca juga: TERKUAK Motif Siswa SD & SMP Bunuh ODGJ di Lebak, Ternyata Dendam Pernah Dilempari Batu, Balas Sadis

4 bocah yang menghabisi nyawa seorang ODGJ di Bayah, Lebak, Banten, 9 Juni 2023. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebak akan memberikan pendampingan untuk empat remaja terduga pembunuh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Upaya pendampingan itu dilakukan karena pelaku masih di bawah umur. Dua di antaranya masih kelas 6 SD.
4 bocah yang menghabisi nyawa seorang ODGJ di Bayah, Lebak, Banten, 9 Juni 2023. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebak akan memberikan pendampingan untuk empat remaja terduga pembunuh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Upaya pendampingan itu dilakukan karena pelaku masih di bawah umur. Dua di antaranya masih kelas 6 SD. (tribunbanten)

Sempat meminumkan air kencing dan bensin

Andi menjelaskan, para pelaku memiliki peran berbeda-beda dalam kasus tersebut.

MA berperan sebagai yang mempunyai ide.

MA juga yang mengikat tangan dan kaki korban menggunakan tali dan memukul korban menggunakan kayu di bagian kepala dan tangan.

"Kalau MI berperan mumukul korban sebanyak dua kali menggunakan kayu sepanjang satu meter, dia juga yang mengucurkan bensin dan mengikat nya di pohon dekat pantai," lanjutnya.

Sedangkan HB berperan menginjak kepala korban sebanyak dua kali dan memukul badan korban menggunakan kayu.

Selain itu, HB juga meminumkan air kencing dan bensin kepada korban.

"Terakhir AD berperan memukul korban menggunakan kayu di bagian tangan dan kepala korban menggunakan batu. Setelah itu dia membakar muka dan tangan korban," ujarnya.

Motif dendam

Kapolres Lebak AKBP Wiwin Setiawan mengatakan, pelaku kesal dengan korban yang merupakan ODGJ.

Selain itu, korban disebut pernah melempar batu ke MA hingga mengenai punggung dan sepeda motornya.

Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady menambahkan, MA lantas mengajak ketiga pelaku lainnya.

Korban yang biasa berkeliaran di jalan, kemudian diikat di bagian tangan lalu diseret ke tempat sepi di dekat pantai di kawasan Kecamatan Bayah, Lebak.(*)

Artikel ini diolah dari TribunJateng.com 

Sumber: Tribun Jateng
Tags:
siswa SMPsekolahTemanggungdibullybakar
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved