Berita Kriminal
'DIANCAM' Ayah Hamili Anak Tirinya di Ngawi, Korban Sampai Melahirkan, Pelaku Sempat Kabur ke Jepara
Seorang ayah di Ngawi, Jawa Timur menghamili anak tirinya yang masih di bawah umur hingga melahirkan.
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Seorang ayah di Ngawi tega merudapaksa anak tirinya hingga berbadan dua.
Pilunya, sang korban sampai melahirkan bayinya ini masih berusia di bawah umur.
Tak bisa melawan, korban diancam pelaku bakal digorok jika tak menuruti kemauannya.
Pelaku pun sempat kabur ke luar kota setelah aksi bejatnya itu ketahuan.
Lantas bagaimana kronologi penangkapan pelaku?
Baca juga: TOLAK Ajakan Nikah lalu Diputus, Pria Ini Tak Terima dan Rudapaksa Mantan Pacar, Korban Tak Berdaya
Seorang ayah di Ngawi, Jawa Timur menghamili anak tirinya yang masih di bawah umur hingga melahirkan.
Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono mengatakan, korban merupakan anak tiri pelaku yang masih berusia 15 tahun.
“Pelaku kita amankan di Jepara, Jawa Tengah pada Sabtu (24/6/2023) lalu di rumah kos yang ditinggali bersama istrinya atau ibu korban,” ujar Agung melalui pesan singkat, Selasa (27/06/2023).
Dilaporkan kakek
Agung menjelaskan, korban yang masih di bawah umur hamil hingga melahirkan bayi pada akhir tahun 2022.
Kakek korban mengetahui bahwa sang cucu ternyata dihamili oleh ayah tirinya.
Kejadian itu kemudian dilaporkan ke polisi pada akhir 2022.
“Pengungkapan kasus itu berawal saat kakek mengetahui cucunya dihamili sang ayah tiri hiungga melahirkan,” imbuhnya.
Menurutnya, ibu korban tak bisa berbuat apa-apa karena diancam akan dibunuh oleh pelaku jika melawan dan melaporkan ke polisi.
Ibu korban juga terpaksa mengikuti kemauan pelaku untuk kabur ke Jepara setelah anaknya akan melahirkan bayi hasil hubungan terlarang tersebut.
“Korban baik si anak maupun si ibu tidak berani melawan karena diancam akan digorok oleh pelaku," tutur Agung.
Baca juga: Tertidur saat Naik Taksi, Wanita Ini Syok Ketika Terbangun, Mohon Ampun Pada Sopir : Aku Hamil Pak
Saat ini korban telah melahirkan bayinya.
Korban mendapat pendampingan Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Ngawi.
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 81 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda maksimal Rp 300 juta.
'Mama Gak Mau Kenapa-napa' Tega Ibu, 2 Anaknya Ngadu Dilecehkan Ayah Tiri, Malah Disuruh Diam: Sabar
Seorang ibu di Depok tega membiarkan dua putrinya dilecehkan oleh sang ayah tiri.
Akibatnya dua gadis tersebut terus menerus mendapat pelecehan dari ayah tirinya selama setahun belakangan ini.
Perbuatan bejat ayah tiri tersebut terungkap setelah kakak beradik ini memilih sering menginap di rumah bibi.
Kini kakak beradik perempuan berinsial M (16) dan E (12) itu depresi.
Baca juga: SOSOK Rudi, Ayah Inses dengan Anak, Punya 3 Istri Tapi Pilih Tinggal Berdua dengan Anak di Gubuk
Bibi korban, inisial D, yang menjadi penyelamat dua anak yang masih duduk di bangku SMP dan SMA itu.
Ia melaporkan kedua orang tua korban ke Polres Metro Depok.
D menceritakan awal mula dua keponakannya berani menceritakan kejahatan ayah tirinya itu.
D melihat ada yang janggal sebab M dan E sering menginap di rumahnya.
Padahal jarak rumah D dengan korban cukup jauh.
Baca juga: Aksi Bejat Pria di Purworejo Lecehkan Anak-anak Sekolah, Kini Ditangkap, Motifnya Gara-gara Jomblo
"Jadi mereka berdua (korban) kan gak tinggal dekat sama saya, terus mereka tiba-tiba suka nginep di rumah saya."
"Akhirnya saya tanya kenapa nginep di rumah saya terus, katanya mereka gak nyaman sama om (bapak tirinya yang merupakan terduga pelaku)," kata D di Polrestro Depok, Senin (26/6/2023).
"Akhirnya saya tanya terus mereka dipukul atau enggak, disitu barulah cerita semuanya diungkap.
Setelah dia ngomong besoknya saya langsung ke lapor, kira-kira seminggu lalu," sambungnya.
D mengungkapkan, korban E yang lebih muda dilecehkan ayah tirinya menggunakan tangan.
Sedangkan korban M sudah sampai diperkosa.
"Menurut keterangan dari kakaknya yang M, ia sudah disetubuhi oleh bapak tirinya.
Kalau yang kecil dilecehkan dipegang-pegang," tuturnya.
Ulah bejat sang bapak tiri itu disebut D sudah dilaporkan oleh kedua korban ke ibu kandungnya.
Namun respon sang ibu kandung hanya meminta agar kedua korban bersabar saja.
Dia sama sekali tidak menghujat perbuatan kejam suaminya.
"Saat pertama kali kejadian mereka ini sudah ngadu ke ibu kandungnya, tapi ibu kandungnya hanya bilang 'sabar, sabar, mamah gak mau kenapa-napa'.
Malah gitu ngomongnya coba bayangin," ungkapnya.
Baca juga: BEJAT Ayah Tiri Cabuli Gadis 16 Tahun, Terbongkar setelah 4 Tahun, Ayah Kandung Syok Baru Ngaku
Berkat ulah sang ibu, kekerasan seksual terhadap anak itu terjadi berulang-ulang sampai setahun lamanya.
"Akhirnya kejadian itu terjadi lagi besoknya dan terus menerus secara berulang-ulang, selama setahun belakangan ini," timpal D lagi.
Si ayah tiri selalu mengancam dua anak sambungnya akan dibunuh jika menolak pelampiasan berahinya.
"Ancaman, katanya kalau M buka mulut, adiknya sama mamahnya dibunuh semua," ungkap D.
D juga mengungkapkan, kondisi terkini korban mengalami depresi.
Mereka sering nyanyi-nyanyi sendiri tanpa alasan.
"Depresi, trauma gitu suka nyanyi-nyanyi sendiri," ungkap D.
Terakhir, D mengatakan ia berharap pihak kepolisian bisa segera mengusut kasusnya dan menemukan terduga pelaku serta ibu kandung korban yang kini tidak diketahui keberadaannya.
"Harapannya segera diusut, biar ada keadilan untuk keponakan saya.
Biar keponakan saya ini juga gak takut lagi dengan ancaman bapak tirinya," pungkasnya.
Diolah dari artikel Kompas.com dan TribunJakarta.com
Sumber: Kompas.com
| Tampang Suami di Bengkulu Utara yang Tikam Istri Pakai Tombak, Puluhan Tahun Lalu Pernah Dipasung |
|
|---|
| Gara-gara Sidik Jari di HP, Suami di Jeneponto Cemburu Buta Nekat Tikam Istri di Jeneponto |
|
|---|
| Pasutri di Gresik Kompak Curi Motor Meski Sudah Pisah Ranjang, Tertangkap saat COD |
|
|---|
| Tampang Suami Tega Bunuh Istri di Dompu NTB Sebab Malu Banyak Utang, Sempat Senyum sebelum Diperiksa |
|
|---|
| Kesaksian Tetangga Istri di Dompu yang Dibunuh Suami, Baru Lahiran 10 Hari Lalu: Kenapa Begitu Tega |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/ilustrasi-korban-rudapaksa-rgthbtgfbhg.jpg)