Breaking News:

Berita Viral

AKBP Basuki Sebut Levi Sebagai Pacar, Rekan Senior Kampus Sering Peringatkan

AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi.

Youtube TribunJakarta Official
AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi. 

AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi.

TRIBUNTRENDS.COM - Pengakuan Dwinanda Linchia Levi (35) mengenai hubungannya dengan AKBP Basuki kepada seniornya kembali menjadi sorotan setelah dirinya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi tanpa busana di sebuah hotel di Semarang.

Levi sebelumnya sempat bercerita bahwa Basuki adalah pacarnya, sehingga membuat seniornya merasa perlu memberi peringatan beberapa hari sebelum peristiwa tragis itu terjadi.

Kedekatan antara AKBP Basuki yang pernah menjabat sebagai Kasubdit Dalmas Ditsamapta Polda Jawa Tengah dan Levi, dosen muda Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 atau Untag Semarang, semakin terungkap melalui keterangan dari orang-orang yang mengenal korban.

Levi Ditemukan Meninggal pada Selasa (18/11/2025)

AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi.
AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi. (Kolase TribunTrends/Istimewa)

Levi ditemukan meninggal pada Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 05.40 WIB, tidak lama setelah ia diketahui sempat berada bersama Basuki.

Kastubi, senior sekaligus kuasa hukum Levi, menyampaikan bahwa dirinya beberapa kali melihat kebersamaan antara Levi dan Basuki di lingkungan kampus.

Baca juga: AKBP Basuki Hidup Bersama Simpanan Dosen Untag Selama 5 Tahun, Istri Sah Terseret

Pengakuan ini turut memperkuat rangkaian fakta mengenai hubungan keduanya yang sejak awal telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan orang dekat Levi.

“Saya lihat dua kali itu,” ujarnya dilansir dari Kompas.com.

Ia juga mengatakan bahwa Basuki pernah menjemput Levi seusai keduanya menghadiri acara di Yogyakarta dan Bali.

Karena penasaran, Kastubi menanyakan hubungan keduanya.

“Saya ngonangi (mengetahui) dua kali. Itu pacar,” katanya menirukan ucapan korban.

Tiga hari sebelum Levi meninggal dunia, Kastubi bahkan sempat memberikan peringatan kepada korban.

“Wok hati-hati pacaran dengan polisi. Tapi tau-tau Senin ada berita meninggal,” ucapnya.

Pihak Kepolisian Akui Hubungan Intens

AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi.
AKBP Basuki menyebut Levi sebagai pacar, sementara rekan senior kampus mengaku sering memberi peringatan sebelum tragedi itu terjadi. (Kolase TribunTrends/Istimewa)

Sementara itu, penyelidikan terkait dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Basuki terus berjalan.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menyebut bahwa sidang Kode Etik Profesi (KEPP) akan digelar dalam waktu dekat.

Namun, jadwal pastinya belum dapat dipastikan.

“Ya nanti kan dilihat dari hasil sidang,” ujarnya.

Artanto menyampaikan bahwa sanksi yang berpotensi dijatuhkan cukup beragam.

“Karena dari sidang kode etik itu ada putusan yang paling berat PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat), penundaan pangkat, kemudian demosi dan sebagainya,” jelasnya.

Baca juga: AKBP Basuki Jadikan Dosen Untag Saudara di KK, Alasan Pindah KTP Bongkar Skandal Hubungan Terlarang

Ia juga mengakui adanya hubungan intens antara Basuki dan Levi.

“Yang jelas mereka ada komunikasi dan intens. Menurut pengakuan yang bersangkutan dari tahun 2020,” katanya.

Selain itu, Basuki diduga melakukan pelanggaran berat karena tinggal bersama korban tanpa ikatan perkawinan.

“Ini merupakan suatu pelanggaran berat dari kode etik profesi polisi, karena berkaitan dengan kesusilaan dan perilaku di mata masyarakat,” pungkasnya.

Dirreskrimum Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio, mengatakan bahwa pihaknya baru mengetahui Basuki dan Levi berada dalam satu kartu keluarga.

Informasi itu mereka dapatkan setelah bertemu dengan mahasiswa kampus tempat Levi mengajar.

“Ini yang baru kami tahu,” ungkapnya.

Dwi tidak membantah bahwa Basuki dan korban pernah beraktivitas bersama, namun detail hubungan keduanya masih terus didalami.

“Sedang kami dalami bagaimana hubungan sebenarnya antara mereka ini,” tuturnya.

( TribunnewsBogor.com | Tsaniyah Faidah | TribunTrends.com | Noval Dwi Widya )

Tags:
AKBP BasukiDwinanda Linchia LeviUntag Semarang
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved