Kehidupan Baru Sri Mulyani: Dari Bendahara Negara hingga Kini Menikmati Momen Hangat Bersama Cucu

TRIBUNTRENDS.COM - Setelah mengakhiri masa baktinya yang panjang di kursi pemerintahan, mantan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, kini sepenuhnya menikmati babak baru dalam hidupnya sebagai seorang nenek. 

Momen-momen personal ini ia bagikan setelah melakukan perjalanan darat yang cukup jauh dari Jakarta menuju kota kelahirannya, Semarang, Jawa Tengah, bersama sang suami tercinta.

Mantan Direktur Eksekutif Bank Dunia dan IMF itu baru-baru ini memperlihatkan sisi hangat kehidupannya melalui unggahan di Instagram pribadinya pada Selasa (11/11/2025). 

Dalam foto tersebut, ia terlihat mencurahkan kasih sayang dengan mencium gemas sang cucu yang masih bayi. 

Istri dari Tonny Sumartono itu menuliskan keterangan singkat namun penuh makna, yang menyatakan bahwa cucunya adalah sosok yang tidak ternilai harganya. 

Kembali ke Akar: Ziarah dan Refleksi Diri

Selain menikmati peran barunya sebagai seorang nenek, kegiatan pertama Sri Mulyani seusai meletakkan jabatan Menteri Keuangan adalah kembali bernostalgia di kampung halaman, Semarang.

Tepat pada 20 September 2025, melalui akun Instagram pribadinya, ia membagikan momen yang mengharukan saat berziarah ke makam kedua orang tuanya, Satmoko dan Retno Sriningsih. 

Kedua sosok inilah yang selalu menjadi sumber kekuatan tak tergantikan dalam perjalanan hidup dan kariernya.

Dengan penuh haru, ia menuliskan pesan yang menyentuh.

“Bapak dan Ibu, saya sudah menyelesaikan tugas negara. Insyallah telah menjalankan nasihat Bapak Ibu,” pesannya.

Ia juga mengutip seuntai bait indah dari lagu bertajuk Nasihat Eyang, sebuah karya peninggalan sang ayah, Satmoko, yang sarat dengan pesan tentang pentingnya bakti kepada orang tua dan pengabdian pada bangsa. 

Dalam unggahan yang sama, Sri Mulyani mengungkapkan rasa syukurnya karena bisa kembali menginjakkan kaki di Semarang. 

Ia mendeskripsikan momen nyekar (ziarah) tersebut bukan hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga sebagai refleksi mendalam atas seluruh pengabdiannya selama menjabat sebagai pejabat negara.

Baca juga: Jauh dari Panggung Politik, Luqman Indra Anak Bungsu Sri Mulyani Tangani Proyek Besar di London

Perjalanan Karier dan Akhir Masa Jabatan

Keputusan pensiun ini datang setelah Sri Mulyani terkena reshuffle kabinet menyusul gelombang unjuk rasa besar yang melanda Indonesia pada akhir Agustus 2025. 

Peristiwa demonstrasi tersebut sempat diwarnai insiden tidak terduga, di mana rumah pribadinya dikabarkan turut terkena insiden penjarahan. 

Insiden ini diduga dipicu oleh kekesalan masyarakat terhadap keputusan anggaran rumah dinas DPR RI yang saat itu diloloskan oleh Kementerian Keuangan.

Pada awal September 2025, tongkat estafet kepemimpinan di Kementerian Keuangan RI diserahkan kepada Purbaya Yudhi Sadewa.

Sri Mulyani sendiri telah mengukir sejarah sebagai Menteri Keuangan RI terlama sepanjang masa, hanya kalah dari Ali Wardhana. 

Total, ia telah menjabat sebagai Bendahara Negara selama hampir 15 tahun, melayani di bawah tiga era kepemimpinan presiden yang berbeda, era periode pertama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dua periode Joko Widodo (Jokowi), dan di satu tahun kepemimpinan Prabowo Subianto.

(TribunTrends.com/WartaKota.com)