Breaking News:

Pembunuhan Dosen di Jambi

Cara Bripda Waldi Menutupi Kejahatan: Ngaku Putus Komunikasi, Padahal Baru Saja Habisi Dosen Erni

Terungkap cara Bripda Waldi menutupi jejak kejahatan, dia mengaku putus komunikasi dengan dosen Erni, padahal baru saja habisi korban.

Editor: jonisetiawan
Kolase TribunTrends/Istimewa
POLISI BUNUH DOSEN - Rekaman CCTV Bripda Waldi masuk parkiran RSUD H Hanafie Muara Bungo Jambi usai bunuh dosen Erni. Bripda Waldi menutupi jejak kejahatan dengan mengaku putus komunikasi dengan dosen Erni. 

Namun Waldi tetap berlagak tenang.

“Gak sampe sedetail itu kami tau kak,” balasnya, bahkan menyarankan untuk mendobrak pintu rumah korban.

Saat Anis mengabarkan bahwa ponsel kakaknya terakhir terlacak di Babeko, Waldi masih terus berpura-pura tidak tahu.

“Di Babeko lokasinya kak?” tanyanya datar.

Ia berusaha memainkan peran orang yang tak tahu apa-apa, seolah hanya sekadar teman lama yang sudah tak berhubungan.

Jejak Terakhir Sebelum Duka

Dalam percakapan lain, Anis sempat menyampaikan temuan dari para tetangga:

“Kata tetangganya semalam ada cowok masuk ke rumahnya pake masker.

Cowok tu pakek masker pake tudung kata tetangganya.” Waldi kembali berbohong.

“Maap kak, ka EY tu deket sama kami terakhir beberapa bulan yg lalu kak.”

Ia menutup semua jalur kecurigaan dengan kalimat yang disusun hati-hati. Tak ada penyesalan, tak ada ketakutan.

Hanya permainan waktu menunggu penyelidikan yang akhirnya menguak semuanya.

Baca juga: Bukti Mengerikan di RS! Bripda Waldi Pakai Sarung Tangan untuk Hilangkan Jejak Usai Bunuh Dosen Erni

Detik-detik Pengakuan Pahit

Hingga akhirnya, Anis mengirim pesan yang paling memilukan:

“Ya Allah, Mbak EY ndak ada lagi. Maafin ksalahan mbak EY ya bang.”

Halaman 2/3
Tags:
Bripda WaldiErni Yuniatidosen
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved