Absensi Buruk, Tiga Kali Ditegur, Sopir Ambulans Ini Lolos PPPK Paruh Waktu, Sistem Dipertanyakan

TRIBUNTRENDS.COM - Publik dikejutkan oleh kabar seorang sopir ambulans berinisial FB yang justru dinyatakan lolos sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu di Puskesmas Palengaan, Kabupaten Pamekasan.

Ironisnya, FB disebut tak pernah masuk kerja selama empat bulan terakhir, bahkan dalam dua tahun terakhir tercatat sangat jarang hadir.

Meski demikian, namanya tetap muncul dalam daftar kelulusan PPPK paruh waktu yang diumumkan secara resmi oleh BKPSDM.

Fakta ini sontak memantik pertanyaan besar: bagaimana mungkin seorang pegawai dengan catatan absen buruk bisa menembus seleksi?

Baca juga: Pengangkatan Honorer Jadi PPPK Sudah Dikunci Tanggal 1 Oktober 2025, Kapan Gaji Pertama Cair?

Puskesmas Angkat Bicara

Kepala UPT Puskesmas Palengaan, Karmiatus Sakdiyah, membenarkan kondisi tersebut.

“Saya sudah empat bulan tidak memberikan gaji. Karena orangnya memang tidak masuk kerja,” ujar Karmiatus, Sabtu (13/9/2025).

FB juga dipastikan tidak menerima insentif jasa pelayanan (japel) dan telah diberikan tiga kali teguran tertulis.

Namun, tak ada perubahan sikap darinya.

Kepala Tata Usaha Puskesmas Palengaan, Fathol Bari, mengungkapkan hal senada.

Menurutnya, meski FB sesekali hadir, namun jumlah kehadirannya bisa dihitung dengan jari. 

“Bukan dua tahun tidak masuk sama sekali. Dia masuk, tapi jarang, per bulan bisa dihitung,” katanya.

Pegawai Lain Terkejut

Kabar kelulusan FB mengejutkan para pegawai puskesmas lainnya. DY, salah seorang di antaranya, terang-terangan heran.

"FB ini tidak pernah masuk kerja sekitar dua tahun. Kok bisa lulus PPPK paruh waktu yang keluar hari ini," ungkapnya.