Berita Viral
Perubahan Perilaku Bilqis Pasca Penculikan: Jadi Agak Kasar dan Agresif, Bukti Trauma Setelah Dijual
Dwi Nurmas (34), mengatakan bahwa putrinya kini menunjukkan perubahan perilaku yang mencolok usai jadi korban penculikan, Bilqis disebut trauma.
Editor: jonisetiawan
Lelaki itu berusaha menenangkannya, mengusap lembut kepala sang anak kecil yang meronta, enggan dipisahkan dari pelukan hangatnya.
Seorang perempuan yang berdiri di depan mereka ikut menitikkan air mata, tak kuasa menahan emosi.
Suasana hening berubah menjadi isak tangis ketika Bilqis akhirnya diambil oleh petugas.
Baca juga: Kenangan Kelam di Rimba: Bilqis Ceritakan Tidur dengan Bapak-Bapak dan Hanya Makan Mi Instan
Hubungan Emosional yang Sulit Diputus
Kasubnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar, Ipda Supriadi Gaffar, membenarkan bahwa video viral tersebut memang merupakan momen nyata evakuasi Bilqis dari pedalaman Jambi.
“Karena memang hubungan emosional sudah terjalin antara mereka.
Jadi waktu kami mau mengambil adik Bilqis itu, adik Bilqis sempat meronta karena menganggap itu bapaknya. Saking dekatnya,” jelas Supriadi kepada awak media, Kamis (13/11/2025).
Menurut Supriadi, warga SAD sangat berat melepas Bilqis karena sudah menganggapnya sebagai bagian dari keluarga sendiri.
Bahkan, salah seorang warga yang terlibat dalam perawatan Bilqis sempat menahan tangis saat menyampaikan perasaannya kepada petugas.
“Sedihlah karena ini terkait anak-anak kami. Kami juga ini orang tua, meninggalkan anak itu bagaimana pikirannya kita,” tutur salah seorang warga SAD dengan mata berkaca-kaca.
Negosiasi Dua Malam di Tengah Hutan
Proses evakuasi Bilqis bukan perkara mudah. Polisi dan petugas sosial harus bernegosiasi selama dua malam penuh dengan warga SAD yang menolak menyerahkan Bilqis begitu saja.
“(Negosiasi) sangat alot karena mereka itu bertahan. Karena katanya itu anak sudah dianggap sebagai anaknya sendiri. Memang sih mereka itu merawat anak-anak yang diadopsi di dalam,” terang Supriadi.
Untuk melancarkan proses tersebut, Polres Merangin bekerja sama dengan Dinas Sosial setempat serta kepala suku SAD yang berperan sebagai penengah.
Polisi tidak bisa masuk langsung ke pemukiman terdalam karena aturan adat yang ketat.
Sumber: TribunTrends.com
| Kecaman Bertubi-tubi untuk Gus Elham, Sang Pendakwah Pilih Tutup Kolom Komentar, PBNU Elus Dada |
|
|---|
| Begini Kuatnya Ikatan Bilqis dengan Suku Anak Dalam: Dipangku Orang Asing, Dianggap Ayah Kandung |
|
|---|
| Kehidupan Baru Sri Mulyani: Dari Bendahara Negara hingga Kini Menikmati Momen Hangat Bersama Cucu |
|
|---|
| Kunjungan Menko PMK Cak Imin ke SMAK Bogor: Terpingkal-pingkal Hadapi Rumitnya Soal Kimia Siswa |
|
|---|
| Kronologi Pilu ASN Vita Amalia Didepak dari Pemkab Kepahiang Setelah Video Injak Al-Qur'an Viral |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/Bilqis-tampak-trauma-berat-dan-ketakutan-usai-diculik-dan-dibawa-hingga-ke-Jambi.jpg)