Pembunuhan Dosen di Jambi
Update Kasus Bripda Waldi, Pelaku Bunuh Dosen Jambi Pakai Sapu "Korban Kehabisan Napas, Wajah Lebam"
Update kasus pembunuhan dosen cantik di Jambi, ternyata Bripda Waldi menghabisi nyawa korban menggunakan gagang sapu dan seluruh wajah lebam
Editor: Nafis Abdulhakim
Ringkasan Berita:
- Kasus pembunuhan dosen cantik di Jambi kembali mengalami perkembangan terbaru.
- Pelaku yang diketahui bernama Bripda Waldi ternyata menghabisi nyawa korban menggunakan gagang sapu.
- Akibat penganiayaan brutal tersebut, seluruh wajah korban ditemukan dalam kondisi lebam.
TRIBUNTRENDS.COM - Kasus pembunuhan dosen wanita berinisial EY (37) di Kabupaten Bungo, Jambi, akhirnya berhasil diungkap oleh pihak kepolisian.
Pelaku ternyata merupakan seorang oknum polisi bernama Bripda Waldi Adiyat (22), anggota Polres Tebo.
Aksi keji tersebut terjadi di rumah korban yang berada di Perumahan Al Kautsar, Rimbo Tengah, pada Kamis (30/10/2025) malam.
Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa Bripda Waldi dan EY memiliki hubungan dekat tanpa status sejak April 2025.
Baca juga: Kejam Sekali! Bripda Waldi Akting Kaget Usai Bunuh Dosen Erni, Ciptakan Ilusi Korban Masih Hidup
Pada malam kejadian, keduanya sempat bertemu dan makan malam bersama di kawasan Kota Muara Bungo.
Setelah itu, sekitar pukul 23.30 WIB, mereka kembali ke rumah korban.
Namun suasana yang semula akrab berubah menjadi pertengkaran hebat di antara keduanya.
Dalam keadaan emosi, Bripda Waldi kemudian mengambil gagang sapu dan menyerang EY yang tengah berada di kamar tidur.
“Pelaku mengaku menghabisi korban menggunakan gagang sapu,” kata Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, Rabu (5/11/2025), dikutip dari Tribunjambi.com.
Saat itu korban sedang berbaring di tempat tidur, dan pelaku langsung mencekik lehernya hingga kehabisan napas.
“Pelaku mencekik leher korban dengan gagang sapu hingga korban kehabisan napas dan meninggal dunia,” tambahnya.
Setelah memastikan korban meninggal dunia, Bripda Waldi kemudian mengambil sejumlah barang berharga milik EY, antara lain mobil Honda Jazz, motor Honda PCX, ponsel, dan perhiasan.
Untuk menghapus jejak perbuatannya, pelaku bahkan sempat mengepel lantai rumah korban sebelum melarikan diri.
Jasad EY ditemukan dua hari kemudian, tepatnya pada Sabtu (1/11/2025).
Hasil penyelidikan cepat dilakukan oleh pihak kepolisian, hingga akhirnya Bripda Waldi berhasil ditangkap di kosannya di wilayah Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi, pada Minggu (2/11/2025).
Kasus ini pun mengejutkan publik karena melibatkan seorang aparat penegak hukum yang seharusnya melindungi masyarakat, namun justru melakukan tindakan keji terhadap seorang dosen yang dikenal berprestasi.
Wajah Korban Lebam
Berdasarkan hasil pemeriksaan jenazah, ditemukan bekas kekerasan pada tubuh korban.
Dokter pemeriksa RSUD H Hanafie Muara Bungo, dr Sepriadi mengungkap luka lebam ditemukan di sejumlah bagian tubuh korban, di antaranya di wajah.
Tak hanya itu, hasil visum menemukan ada benjolan di bagian belakang kepala korban, serta ada memar di bahu kanan dan kiri.
"Ditemukan lebam di seluruh bagian wajah, dan ada benjolan di kepala belakang berukuran sekitar 13 x 10 sentimeter," ujar dr Sepriyedi usai melakukan pemeriksaan di RSUD H Hanafie.
Tak hanya itu, ditemukan luka pada leher yang diduga akibat benturan benda tumpul atau tajam.
"Habis itu ditemukan juga lebam di bagian leher," ujarnya.
Tim medis pun menemukan dugaan adanya kekerasan seksual terhadap korban.
Berdasarkan kondisi jenazah, korban diperkirakan telah meninggal sekitar 12 jam sebelum ditemukan, ditunjukkan oleh keluarnya darah berwarna gelap dari mulut dan hidung sebagai tanda awal proses pembusukan.
Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider 338 KUHP tentang pembunuhan, kemudian Pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan, serta juncto Pasal 181 KUHP tentang upaya menghilangkan jejak pidana.
(TribunTrends.com/TribunJambi)
Sumber: Tribun Jambi
| Update Kasus Bripda Waldi, Pelaku Bunuh Dosen Jambi Pakai Sapu "Korban Kehabisan Napas, Wajah Lebam" |
|
|---|
| Kejam Sekali! Bripda Waldi Akting Kaget Usai Bunuh Dosen Erni, Ciptakan Ilusi Korban Masih Hidup |
|
|---|
| Ucapan Kasar Dosen Erni Berujung Maut: Bripda Waldi Sakit Hati, Pembicaraan di Kamar Diungkap Polisi |
|
|---|
| Bukti Mengerikan di RS! Bripda Waldi Pakai Sarung Tangan untuk Hilangkan Jejak Usai Bunuh Dosen Erni |
|
|---|
| Dibunuh Bripda Waldi, Jenazah Dosen EY Diotopsi, Diduga Sempat Disetubuhi: Menunggu 4 Hari Lagi |
|
|---|