Politik Viral
Gertak Purbaya Menggema di Senayan, Menkeu Uji Nyali Bank dan Danantara: Kalau Nakal Saya Sikat!
Menteri Keuangan Purbaya ancam sikat Danantara dan bank, mengaku baru menyadari betapa besar kekuasaan yang dimiliki oleh seorang Menkeu.
Editor: jonisetiawan
Ringkasan Berita:
- Purbaya menyadari besarnya kewenangan sebagai Menteri Keuangan
 - Ia menekan sektor perbankan agar lebih produktif dan tidak malas menyalurkan dana
 - Sebagai anggota Dewan Pengawas Danantara, Purbaya menegaskan akan memantau dan memberi masukan keras bila ada penyimpangan dalam sistem perbankan maupun di tubuh Danantara
 
TRIBUNTRENDS.COM - Langit Senayan tampak teduh pada Senin siang (3/11/2025), namun suasana di ruang rapat Gedung DPR justru terasa hangat ketika Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa tampil dengan gaya khasnya santai, jenaka, tapi penuh makna.
Di hadapan anggota DPD RI, Purbaya dengan nada bercanda namun sarat pesan mengungkapkan sesuatu yang membuat para peserta rapat terdiam, lalu tertawa.
Dengan senyum lebar dan nada setengah serius, ia mengaku baru menyadari betapa besar kekuasaan yang dimiliki oleh seorang Menteri Keuangan.
“Jadi ini Menteri Keuangan lumayan berkuasa rupanya, saya baru tahu juga. Senang-senang juga sih,” ujarnya disambut tawa kecil dari ruangan.
Baca juga: Momen Tegang Pertemuan Purbaya dan Prabowo, Menkeu Berkali-Kali Ditanya Hal yang Sama: Berani Kamu?
Namun di balik kelakar itu, tersirat ketegasan seorang menteri yang tidak ingin kekuasaan hanya menjadi simbol.
Purbaya melanjutkan bahwa dengan posisi strategisnya, ia bisa langsung menyentuh sektor-sektor vital, termasuk Danantara, lembaga yang kini berada di bawah pengawasannya.
“Tapi kan saya anggota Dewan Pengawas Danantara. Di situ kita bisa beri masukan yang kencang sekali.
Dan Danantara juga harus bayar pajak kan.
Kalau macam-macam kita sikat juga Danantara-nya. Kalau mereka melindungi praktik-praktik yang jelek,” tegas Purbaya, membuat suasana rapat sejenak menjadi hening sebelum kembali riuh oleh tawa dan tepuk tangan.
Ucapan itu menggambarkan gaya khas Purbaya bercanda tapi tajam, bersahaja tapi berani menyentuh hal-hal sensitif.
Ia menegaskan bahwa jabatan bukan untuk dinikmati, tetapi digunakan sebagai alat untuk memperbaiki sistem yang selama ini dianggap timpang.
Sebelum menyinggung soal Danantara, Purbaya sempat berbicara tentang perbankan nasional, terutama terkait kebiasaan bank menempatkan dana deposito tanpa pemanfaatan yang optimal.
Ia menilai, sudah saatnya bank-bank di Indonesia lebih produktif dan kreatif dalam menyalurkan uang masyarakat.
“Itu yang saya paksa sebetulnya, perbankan menyalurkan uang itu dengan keterampilan mereka sendiri. Malah saya enggak ikut campur.
Tapi yang jelas enggak boleh beli dollar, enggak boleh kasih konglomerat. SBN juga enggak boleh,” katanya, dengan nada menekankan setiap kata.
Baca juga: Berani atau Tidak? Pertanyaan Prabowo yang Mengubah Hidup Purbaya, Jawaban Menkeu Bikin Merinding
| Gertak Purbaya Menggema di Senayan, Menkeu Uji Nyali Bank dan Danantara: Kalau Nakal Saya Sikat! | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Purbaya dan Andy F Noya Saling Sindir Soal Pajak, Menkeu: Hati-Hati, Pajaknya Saya Lihatin! | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Purbaya Pantau Pedagang Thrifting yang Marah-marah di TikTok, Menkeu Tak Gentar, Janjikan Kemakmuran | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Purbaya Sesumbar Soal Masa Depan RI: Kalau Menteri Keuangannya Saya, Masa Depan Anda Cerah | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Hadiah Misterius untuk Purbaya, Menkeu Siap Tagih Janji Prabowo: Kalau Dikasih Kita Jalan-jalan | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|