Berita Viral

Adik Abdur Rahman yang Selamat dari Kecelakaan Tahu Ortu Wafat, Nangis Lihat Foto: Lama Tak Bertemu

Penulis: ninda iswara
Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi adik Abdur Rahman yang selamat dari kecelakaan maut, menangis lihat foto jenazah ibu, 'Pantas ibu lama tidak menemuiku'.

"Setiap malam sebelum tidur, saya bingung bagaimana harus cerita yang sebenarnya. Tiba-tiba malam kemarin, dia mengatakan kalau ibu dan abi sudah tiada. Dia berbicara dengan neneknya. Nenek pun langsung menangis saat Abdullah mengatakan itu," beber Hairul.

Kini Hairul sudah lega Abdullah sudah tahu semuanya.

"Sekarang hati saya sudah lega. Akhirnya dia tahu sendiri. Walaupun keadaan semakin pulih, dia seolah belum mengerti apa yang sebenarnya terjadi," kata Hairul.

Di malam saat berkumpul itu, keluarga memperlihatkan foto almarhum ibu, ayah, dan adik-adik Abdullah ketika mereka semua sedang makan.

Suasana yang awalnya penuh tawa berganti air mata ketika Abdur Rahman memperlihatkan foto jenazah keluarga mereka.

Abdullah langsung berhenti tertawa dan kaget melihat foto itu.

"Malam tadi kami sepakat untuk memperlihatkan foto, dia pun berkata 'itu jenazah ibu, ibu sudah tiada. Pantas sudah lama tidak datang menemui Abdullah'," pilu remaja berusia 15 tahun itu.

Sontak saja semua juga ikut menangis mengenangnya.

"Kami semua menangis saat dia bilang 'jenazah ibu'. Walaupun dia tertawa, tapi air matanya mengalir," lanjut Hairul.

Baca juga: Terima Al-Quran Milik Adik Tewas Kecelakaan, Abdul Rahman Terisak Baca Pesan Ibu: Doa Senjata Kita

Abdullah, adik Abdur Rahman menangis lihat foto jenazah sang ibu

Keluarga sendiri sebenarnya tidak mau memberitahukan langsung kalau orangtua Abdullah sudah tiada.

Mereka ingin Abdullah mengerti sendiri kalau ayah, ibu, dan keempat adiknya sudah berpulang.

"Sebenarnya dari awal kami sengaja tidak ingin menceritakan yang sebenarnya karena nanti dia akan paham dan tahu yang sebenarnya. Setiap kali ziarah kubur keluarga almarhum, saya memberitahukan apa yang harus saya lakukan supaya Abdullah tahu kalau anggota keluarganya sudah tiada," pungkas Hairul.

Seperti yang pernah ramai diberitakan, satu keluarga yang terdiri dari ayah, Amir Ruddin Ismail (46) dan ibu Noorahimah Noor Muhamad (43) meninggal dunia dalam kecelakaan.

Keempat anak mereka yang ada di mobil itu juga meninggal dunia yakni Fatimatulzahrah (17), Seri Khadijah Aqilah (13), Rufaidatul Asyariyah (10), dan Muhammad Assyakrawi (5).

Kecelakaan terjadi ketika satu keluarga ini dalam perjalanan dari Kluang ke Segamat untuk mengantarkan Noorahimah yang bekerja sebagai guru di Sekolah Agama Kemedak.

Halaman
1234