Berita Viral

Jejak Karier Dokter Syahpri: Dari Konsultan Ginjal Berprestasi hingga Jadi Amukan Pasien RSUD Sekayu

Editor: jonisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PASIEN ANIAYA DOKTER - Jejek karier dan prestasi dokter Syahpri Putra Wangsa yang viral karena dimaki-maki dan dipaksa membuka masker oleh keluarga pasien di ruang VIP RSUD Sekayu.

TRIBUNTRENDS.COM - Mengenal sosok dokter Syahpri Putra Wangsa yang viral karena dimaki-maki dan dipaksa membuka masker oleh keluarga pasien di ruang VIP RSUD Sekayu.

Dokter Syahpri Putra Wangsa, Sp.PD, FINASIM, merupakan salah satu tenaga medis berprestasi di Sumatera Selatan. 

Pria kelahiran Musi Banyuasin (Muba) ini telah mendedikasikan karirnya di bidang kedokteran internal, khususnya nefrologi atau penyakit ginjal. 

Meskipun baru-baru ini menjadi sorotan publik akibat insiden tidak menyenangkan dengan keluarga pasien di RSUD Sekayu, perjalanan karirnya menunjukkan komitmen tinggi terhadap profesi medis.

Baca juga: Penyebab Keluarga Pasien Caci Maki Dokter RSUD Sekayu, Kecewa Soal Pelayanan, Bayar VIP Rasa BPJS

Pendidikan dan Awal Karier

Dokter Syahpri memulai pendidikannya di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, di mana ia menyelesaikan gelar sarjana kedokteran.

Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan spesialis penyakit dalam (Sp.PD) di Universitas Sriwijaya, Palembang.

Pendidikan ini membekalinya dengan pengetahuan mendalam tentang berbagai penyakit internal, termasuk jantung, paru-paru, saluran cerna, dan ginjal.

Awal karirnya dimulai sebagai dokter internis di RSUD Sungai Lilin. Kemudian, ia bergabung dengan RSUD Sekayu di Kabupaten Musi Banyuasin, tempat ia bertugas hingga sekarang.

Selain itu, Dokter Syahpri juga praktik di RS Bunda Medika Jakabaring, Palembang, memperluas jangkauan pelayanannya kepada pasien yang membutuhkan perawatan spesialis.

PASIEN ANIAYA DOKTER - Kejadian pelepasan Masker terhadap dokter Syahpri. Berikut jejak karier sang dokter yang sedang viral tersebut. (Kolase TribunNetwork)

Prestasi dan Spesialisasi

Pada Oktober 2024, Dokter Syahpri berhasil meraih gelar Dokter Konsultan di bidang Nefrologi, yang membuatnya menjadi ahli dan penasihat bagi pasien serta rekan medis lainnya dalam penanganan penyakit ginjal, fungsi ginjal, dan terapi terkait.

Gelar FINASIM (Fellow of the Indonesian Society of Internal Medicine) semakin menegaskan kompetensinya di tingkat nasional. Sebagai spesialis, ia dikenal profesional dan sabar dalam menangani pasien, termasuk kasus-kasus kompleks seperti penyakit kronis.

Prestasi ini tidak hanya mencerminkan dedikasinya, tetapi juga kontribusinya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah pedesaan seperti Muba.

Ia sering menjadi rujukan bagi pasien dengan masalah ginjal, membantu mengurangi beban rumah sakit rujukan di kota besar.

Baca juga: Kekerasan di Ruang Perawatan: dr Syahpri Polisikan Keluarga Pasien RSUD Sekayu, Tak Ada Maaf

Insiden Viral dengan Keluarga Pasien

Pada awal Agustus 2025, Dokter Syahpri menjadi pusat perhatian setelah sebuah video viral di media sosial menunjukkan ia dimaki-maki dan dipaksa membuka masker oleh keluarga pasien di ruang VIP RSUD Sekayu.

Insiden ini bermula dari kekecewaan keluarga pasien lansia yang dirawat karena kondisi kritis, diduga terkait TBC atau penyakit lain, atas penanganan yang dianggap lambat. 

Halaman
12